dari kiri ke kanan: Arghie Andriano Hanafi_ Content Creator, Agung Nugroho, S.E., M.M. (Kepala Sekolah SMK Ketintang Surabaya) dan Marcheilla _ Group Brand Manager Eskulin pada sesi tanya jawab di acara Eskulin Di SMK Ketintang Surabaya, Kamis (111/12/2025). (kilasjatim.com/nova)
KILASJATIM.COM, Surabaya – Eskulin sebagai merek pewangi perempuan yang telah menjadi sahabat remaja Indonesia sejak tahun 2000, resmi meluncurkan program aktivasi “Kelas Wangi”, kali ini menyasar siswa SMA sebagai pasar yang potensial untuk produk terbarunya.
Bertempat di SMK Ketintang Surabaya, Kamis (11/122025) dengan kegiatan experiential school-to-school yang menghadirkan pengalaman personal, edukatif, dan kreatif bagi para pelajar
Marcheila, Group Brand Manager Eskulin, mengatakan: Eskulin telah menjadi bagian dari perjalanan remaja Indonesia selama lebih dari dua dekade.
“Melalui program ‘Kelas Wangi’, kami ingin memberikan pengalaman yang bukan hanya memperkenalkan kembali Eskulin Cologne Gel sebagai inovasi cologne gel pertama di Indonesia, tetapi juga menciptakan ruang bagi siswa untuk mengenal diri, mengekspresikan diri, dan membangun rasa percaya diri melalui keharuman yang mereka pilih sendiri. Dengan melihat tren bahwa 87% Gen Z aktif menggunakan produk skincare dan personal care, kami percaya produk berkonsep hybrid seperti Cologne Gel relevan dengan kebutuhan mereka hari ini.” ujar Marcheila.
Ditambahkan Marcheila bahwa program ini merupakan bagian dari upaya Eskulin untuk tetap relevan di kalangan Gen Z sekaligus melakukan pengenalan kembali New Eskulin Cologne Gel, cologne berbentuk gel pertama di Indonesia yang memadukan keharuman menyegarkan dengan manfaat skincare.
” Eskulin terus berkomitmen membantu perempuan Indonesia mengekspresikan diri melalui keharuman yang segar, menyenangkan, dan penuh percaya diri,” jelasnya.

Arghie Adriano Hanafi, seorang content creator, turut mengapresiasi pelaksanaan program ini sebagai bagian dari upaya edukatif bagi para pelajar.
“Kegiatan ini bukan hanya menjadi wadah komunikasi brand, tetapi juga menjadi ruang bagi para siswa untuk mengembangkan diri dan lebih mengenal potensi mereka sehingga dapat tumbuh menjadi pribadi yang lebih percaya diri. Apalagi, rangkaian aktivitas dalam Kelas Wangi sangat dekat dengan dunia remaja dan relevan dengan kebutuhan mereka,” ujar Arghie Adriano Hanafi.
Perwakilan dari SMK Ketintang Surabaya- Agung Nugroho, S.E., M.M. (Kepala Sekolah SMK Ketintang Surabaya), menyampaikan apresiasinya.
Menurutnya, kegiatan Kelas Wangi ini sangat positif karena tidak hanya memberikan edukasi tentang keharuman dan perawatan diri, tetapi juga membuka ruang bagi siswa untuk mengenal diri, mengekspresikan kreativitas, serta membangun rasa percaya diri dalam suasana yang menyenangkan dan relevan.
“Program seperti ini tentunya sejalan dengan upaya sekolah dalam membentuk karakter siswa yang percaya diri dan peduli pada penampilan diri sebagai bagian dari penghargaan diri dan persiapkan dalam menuju jenjang selanjutnya. Kami berharap kolaborasi seperti ini dapat terus dilakukan dan menjangkau lebih banyak pelajar.” kata Agung.
Kenapa harus di sekolah? Ini alasannya, Gen Z saat ini merupakan salah satu kelompok konsumen yang paling aktif dalam industri kecantikan dan perawatan diri. Berdasarkan riset Populix (2024), 87% Gen Z dan Milenial Indonesia rutin menggunakan produk skincare lokal, dan mereka semakin memilih produk yang memiliki functional benefit seperti hidrasi dan kenyamanan kulit.
Untuk mendukung gaya hidup remaja masa kini, Eskulin menghadirkan program School to School “Kelas Wangi” di tahun 2025 sebagai rangkaian kegiatan di tiga kota di Provinsi Jawa Timur dan lima sekolah. Program ini menghadirkan pengalaman personal dan interaktif melalui Fragrance
Personality Test, Rapot Wangi dari hasil personalisasi wangi berdasarkan kepribadian dan aktivitas siswa, serta aktivitas kreatif seperti Passion Project dan KOL Coaching Clinic, di mana siswa belajar tentang konten kreatif, personal branding, dan eksplorasi minat.
Inisiatif ini dirancang tidak hanya untuk memperkenalkan kembali Eskulin Cologne Gel, tetapi juga untuk membangun emotional connection dengan siswa melalui pengalaman yang fun, relevan, dan meaningful, sekaligus memberikan ruang bagi mereka untuk mengenal diri dan mengekspresikan kepribadian dengan lebihpercaya diri. (nov)









