KILASJATIM.COM, Surabaya – Gubernur Khofifah Indar Parawansah mengingatkan ASN Pemprov Jatim agar selalu menghadirkan inovasi serta kolaborasi lintas sektor demi menghadirkan solusi-solusi nyata bagi kebutuhan masyarakat serta menjaga integritas dan akuntabilitas.
Hal ini diungkapkan Khofifah dihadapan 10.000 ASN saat Halal bi Halal yang digelar di Jatim International Expo (JIE), Surabaya, Selasa (8/4/2025).
“Tantangan birokrasi ke depan akan semakin kompleks, seiring dengan meningkatnya ekspektasi publik. Oleh karena itu, bahwa kepercayaan publik merupakan aset terbesar dalam penyelenggaraan pemerintahan, dan harus dijaga dengan sungguh-sungguh,” kata Khofifah.
Tak lupa Khofifah Gubernur mengucapkan Selamat Idul Fitri kepada seluruh ASN dan keluarga besar Pemprov Jatim.
Ia berharap momentum Idul Fitri dapat mempererat silaturahmi, memperkuat semangat kebersamaan, dan memperkokoh persatuan dalam mengabdi kepada bangsa dan negara.
“Atas nama pribadi, keluarga, dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, saya mengucapkan Selamat Idul Fitri 1446 Hijriah. Minal Aidin Wal Faizin, mohon maaf lahir dan batin,” ujar mantan Menteri Sosial ini.
Mantan Menteri Pendidikan M Nuh yang hadir juga memberikan tausiyah yang mengajak seluruh ASN Pemprov Jatim agar tidak mengalami defisit kebaikan usai melalui bulan ramadan sebulan penuh.
“Jika seseorang memiliki deposito kebaikan, maka hal itu bisa menjadi wasilah dalam menyelesaikan berbagai tantangan yang dihadapi dalam pekerjaan. Karena itu, mari selurh ASN untuk terus menanam dan menumbuhkan kebaikan sebagai bagian dari tanggung jawab spiritual dan sosial mereka terhadap pembangunan Jawa Timur,” ujarnya.
M Nuh juga berpesan para ASN harus menjadi pribadi yang memberi manfaat tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi juga bagi lingkungan kerja dan masyarakat luas.
“Kebaikan yang ditanam, katanya, akan kembali menjadi kekuatan dalam menjawab tantangan zaman dan menjadi energi dalam membangun Jawa Timur sebagai pintu gerbang baru bagi kemajuan Indonesia,” pungkasnya. (FRI)
