PT Darmi Bersaudara Tbk Proyeksikan  Penjualan di Tahun 2023 Sebesar Rp121,576 miliar

oleh -332 Dilihat

Direktur Utama PT Darmi Bersaudara, Tbk Nanang Sumartono,  saat Paparan Publik  Tahun 2022 di Darbe Cafe, Surabaya, Rabu (28/6/2023).(kilasjatim.com/Nova)

KILASJATIM.COM, Surabaya – PT Darmi Bersaudara Tbk (KAYU) optimis bisnis di tahun 2023 akan banyak perkembangan dan memproyeksikan kenaikan angka penjualan sebesar Rp121,576 miliar sepanjang tahun ini. Dari total nilai tersebut, KAYU memprediksi dapat mencatat laba kotor sebesar Rp3,372 miliar sehingga menghasilkan laba bersih sebesar Rp1,778 miliar.

Untuk.mencaoai target tersebut,  tahun ini KAYU akan fokus pada dua hal pasca pemulihan akibat pandemi.  Darmi Bersaudara terus berupaya agar ekspor bisa normal setiap tahun. Antara lain dengan terus meningkatkan penetrasi pasar langsung ke India melalui kantor perwakilan perseroan di India.

“Perseroan menggunakan acuan 600 kontainer sebagai patokan dalam ekspor yang direncanakan terealisasi pada Juli hingga Desember 2023. Tentunya akan ada aksi korporasi lanjutan dari perseroan agar target tersebut bisa tercapai,” kata  Direktur Utama PT Darmi Bersaudara, Tbk Nanang Sumartono H, dalam paparan publik di Darbe Cafe Surabaya, Rabu (28/6/2023).

Nanang optimis proteksi sebesar itu akan bisa tercapai dengan memastikan menjaga kinerja dan profitabilitas dengan meningkatkan volume  penjualan secara bertahap yang dijalankan oleh kantor perwakilan di India.

Optimisme itu menyusul masa pemulihan ekspor perseroan secara bertahap dalam satu tahun belakangan.  Pandemi dua tahun terakhir menyebabkan kondisi perekonomian menurun drastis termasuk di negara tujuan utama ekspor PT Darmi Bersaudara yaitu India.

Sementara pada tahun ini KAYU akan fokus pada dua hal pasca pemulihan tersebut. Itu karena dukungan ketersediaan kapal pengangkut kontainer dan kemudahan pengoperasian. Darmi Bersaudara terus berupaya agar ekspor bisa normal setiap tahun.

Baca Juga :  BATA Optimis Dibukanya Sistim Pembelajaran Tatap Muka akan Meningkatkan Profit

Peningkatan penjualan langsung kepada end user di India dinilai juga akan mendongkrak profitabilitas. Kedua under lying factors di atas sekaligus berfungsi sebagai baseline operasional ke depan perseroan.

“Karena profit margin dihasilkan lebih besar.
Dengan strategi tersebut, saya yakin mampu memproyeksikan nilai penjualan akan naik menjadi Rp173,656 miliar pada 2024 mendatang. Karena berdasarkan profil catatan pencapaian kinerja perseroan hingga Juni 2023, penjualan ekspor mencapai kuantitas 18 kontainer atau setara dengan volume 457,447 meter kubik. Eksposure angka pada perolehan hasil penjualan sebesar Rp3,14 miliar atau setara dengan USD 204,983,” paparnya

Tutup Tahun Buku, Catat Laba

Sementara pada 2022, Darmi berhasil mencatat penjualan bersih sebesar Rp22,771 miliar atau mencapai pertumbuhan 348,69 persen dari angka penjualan Year on Year (YoY) per Desember 2021.

Pada pos laba bruto tercatat Rp3,372 miliar atau naik 298,60 persen dari tahun sebelumnya.

Darmi Bersaudara menutup tahun 2022 dengan membukukan laba bersih sebesar Rp1,8 miliar. Laba ini mengalami penaikan Rp 147 juta dibandingkan pada tahun 2021 lalu.

“Perseroan bisa memperoleh keuntungan pada tahun 2022. Hal tersebut merupakan prestasi tersendiri bagi kami sebagai emiten di tengah situasi pandemi,” katanya.

Penjualan mayoritas yaitu 90 persen dari total fokus penjualan adalah penjualan ekspor.  Pada tahun 2022 penjualan ekspor KAYU mencapai pengapalan 127 kontainer di mana setara dengan volume 2.601,47 meter kubik dengan nilai Rp22,7 miliar. Sedangkan untuk penjualan lokal atau domestik mencatatkan volume 800,05 meter kubik senilai Rp1,2 miliar.

“Artinya, penjualan menggambarkan bahwa kami sebagai emiten dengan sangat maksimal mencari jalan keluar untuk tetap bisa bertahan di tengah situasi pandemi ini,” jelas Nanang.

Baca Juga :  Tumbuh  Melalui  Penguatan Bisnis, Bank Jatim Cetak Kinerja Positif di tahun 2023

Atas dasar profil kinerja laba rugi dan penghasilan komprehensif lainnya tersebut,  posisi jumlah aset Darmi Bersaudara tercatat sebesar Rp104.584 miliar atau mengalami penurunan -1,78 persen.

Sedangkan posisi jumlah hutang perseroan tercatat sebesar Rp24,260 miliar atau turun.  Sementara untuk jumlah ekuitas tercatat sebesar Rp80,323 miliar atau naik tipis apabila dibandingkan dengan posisi pada tahun 2021. Dari tabel rasio keuangan tahun 2022, Darbe mencatat ROA sebesar 1,70 persen naik dari 0,14 persen daripada tahun lalu.

ROE sebesar 2,21 persen naik dari 0,19 persen tahun lalu, Debt to Equity Ratio 0,30x dibandingkan 0,35x di tahun 2021, Gross Profit Margin sebesar 14,81 persen naik dari 33,55 persen pada tahun lalu dan Net Profit Margin sebesar 7,81 persen atau naik dari 2,91 persen jika dibandingkan tahun 2021.

Nanang memastikan PT Darmi Bersaudara Tbk (KAYU) tetap optimis dan terus berjuang agar postur penjualan masih terus bertumbuh seiring dengan tetap tingginya kepercayaan dari kreditur, investor dan supplier.

Sementara dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), PT Darmi Bersaudara Tbk juga mengangkat kembali atau perubahan susunan direksi, yaitu persetujuan dan pengesahan pengunduran diri direktur pengembangan usaha. Kemudian penetapan remunerasi untuk anggota dewan komisaris perseroan dan anggota dewan direksi perseroan. (nov)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.