Peduli Potensi Energi Baru Terbarukan (EBT), PPNS Hadirkan “PLTS Apung” untuk Wisata Embung BABO di Bojonegoro

oleh -548 Dilihat

Foto : Peresmian PLTS Terapung oleh PPNS, bersama jajaran pemerintah kabupaten Bojonegoro, kecamatan Balen dan desa Sidobandung

 

KILASJATIM.COM, BOJONEGORO: Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) kembali membawakan inovasi sebagai sumbangsih terhadap kemajuan dan perkembangan Energi Baru Terbarukan. PPNS mengenalkan bahwa, kampus perkapalan selain fokus pada pembangunan kapal dan teknologi pendukungnya juga mengembangkan PLTS terapung. Sebuah sumber energi baru terbarukan yang di pasang di atas air.

Pembangkit Listrik Tenaga Surya terapung atau disingkat dengan PLTS apung merupakan sebuah PLTS yang diletakkan di atas permukaan air bisa di sungai, waduk, danau, laut atau wilayah rawa.

PLTS ini banyak dilirik oleh berbagai kalangan untuk dikembangkan lebih lanjut karena memiliki banyak manfaat salah satunya yakni dapat menghemat biaya penggunaan listrik harian.

Saat ini PPNS bersama mitra PT. Fiberboat Indonesia yang memproduksi kubus apung seanocs menghasilkan PLTS Apung. Dalam kegiatan Matching Fund dan Hilirisasi Produk Penelitian Terapan 2022 Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya yang dikomandani oleh Mohammad Basuki Rahmat dengan beberapa tim dosen di antaranya, Arie Indartono, Budianto, Hendro Agus Widodo, Joessianto Eko Poetro dan Purwidi Asri serta beberapa mahasiswa PPNS menghadirkan karya nyata yakni PLTS Terapung yang diletakkan di wisata embung BABO Desa Sidobandung, Kec. Balen, Kab. Bojonegoro.

Dalam sambutannya, Kepala Desa (Kades), Sidobandung, Sukijan menyatakan, ucapan terimakasih kepada PPNS yang telah menyerahkan PLTS Terapung untuk di manfaatkan di wisata embung BABO. Semoga keberadaan PLTS terapung ini sejalan dengan keinginan tim desa untuk menjadikan embung BABO sebagai tujuan wisata edukasi teknologi.

Kegiatan pemasangan PLTS apung di desa Sidobandung dilakukan pada tanggal 3-4 Desember 2022, diawali dengan kubus apung, pemasangan panel surya dn panel distribusi, baterai serta pemasangan jalur perkabelan.

Baca Juga :  PGN SOR III Area Sidoarjo  Edukasi Safety Penggunaan Gas Bumi di Kota Mojokerto

Pemasangan ini dilakukan dosen bersama mahasiswa serta dibantu oleh masyarakat sekitar desa Sidobandung. Antusias dan dukungan dari masyarakat sidobandung sangat tinggi terhadap pemasangan PLTS apung ini.

Rangkaian puncak kegiatan adalah serah terima dan peresmian penggunaan PLTS Terapung pada Minggu (11/12). Dihadiri oleh jajaran perangkat dari Kabupaten, Kecamatan serta antara lain Camat Balen, serta Kepala Dinas.

Kegiatan dibuka oleh Wakil Direktur 3 PPNS, Arie Indartono, dalam sambutannya menegaskan bahwa, pentingnya diadakan kolaborasi penelitian antara PPNS dengan mitra baik dari Pemerintah daerah maupun dari kelompok masyarakat dan industri.

“Serta menjelaskan bahwa, PPNS mempunyai komitmen dalam pengembangan teknologi kapal dan industry pendukung,” tuturnya.

Ketua pelaksana dan Kepala desa menandatangani prasasti serah terima. Selain produk PLTS terapung juga diserahkan Modul Pembelajaran PLTS Terapung bagi Siswa SD/SMP/SMA. Modul ini diharapkan mampu memberikan pemahaman bagi siswa sekolah tentang energi baru terbarukan khususnya PLTS Terapung.

Hal senada juga disampaikan Arie Indartono bahwa, PLTS Terapung dan Modul Pembelajaran PLTS di desa Sidobandung dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya bagi warga untuk lebih mencintai teknologi. Ke depan, MOU yang sudah terbangun dengan pemerintah desa dapat di lanjutkan dengan membangun laboratorium teknologi di desa Sidobandung. (ari)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News