Lebih Realistis-Solutif, Program Gus Muhdlor-Subandi Diapresiasi Warga

oleh -363 Dilihat

KILASJATIM.COM, Sidoarjo – Warga Sidoarjo mengaku tertarik dengan program Calon Bupati-Wakil Bupati Sidoarjo nomor Urut 2, Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor)-Subandi dalam mengatasi permasalahan-permasalahan di Sidoarjo.

Nur Affandi, warga Desa Seruni, Kecamatan Gedangan mengapresiasi program-program Gus Muhdlor-Subandi soal peningkatan kesehatan, pemulihan ekonomi di masa Pandemi hingga peningkatan kesejahteraan masyarakat Sidoarjo.

“Saya mengikuti sejak debat pertama, program-program yang dipaparkan Paslon 2 sepertinya lebih realistis dan bisa segara diwujudkan,” katanya usai menonton debat III Pilkada Sidoarjo yang diselenggarakan KPUD Sidaorjo, Selasa (1/12/2020).

Beberapa program yang menarik menurutnya adalah BPJS Kesehatan bagi seluruh warga ber-KTP Sidoarjo, pembukaan 100.000 lapangan kerja hingga bantuan modal Rp5-50 juta untuk usaha ibu-ibu. Selain itu, program-program seperti pembangunan Youth Center hingga reformasi birokrasi dan perizinan juga menarik untuk direalisasikan.

“Ini semua program yang bagus dan harus direalisasikan untuk warga Sidoarjo,” ujar Nur Affandi.

Sementara Endang Diana, warga Buduran mengatakan program-program Paslon nomor 2 ini lebih solutif dibandingkan pasangan lainnya.

“Program mereka detail dan sepertinya Paslon 2 ini memang paham akan kebutuhan warga Sidoarjo karena mereka pasangan yang berasal dari Sidoarjo,” tuturnya.

Dalam debat III Pilkada Sidoarjo yang mengambil tema Strategi Penyelesaian Permasalahan Daerah Untuk Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Penanggulangan Narkoba tersebut, Paslon nomor 2 ini lebih banyak memaparkan program pembangunan infrastruktur di Sidoarjo serta langkah-langkah penanggulangan narkoba di kalangan anak muda Sidoarjo.

Gus Muhdlor-Subandi dalam debat memaparkan program pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Sidoarjo sehingga nantinya tidak ada lagi ketimpangan antar daerah di Sidoarjo.

“Infrastruktur harus lebih merata di seluruh Sidoarjo. Jangan lagi ada daerah yang merasa dianaktirikan. Yang pertama prioritas kami adalah Rumah Sakit di Sidoarjo barat di wilayah Krian. Kedua, untuk masalah kemacetan, kami akan mendorong diselesaikannya Frontage Road dan Flyover Gedangan. Untuk lingkungan, TPST harus dibangun di tiap desa, karena sampai saat ini masih banyak desa yang belum mempunyai tempat pengolahan sampah,” papar Gus Muhdlor.

Baca Juga :  Peduli Potensi Energi Baru Terbarukan (EBT), PPNS Hadirkan "PLTS Apung" untuk Wisata Embung BABO di Bojonegoro

Selain pembenahan infrastruktur, Gus Muhdlor-Subandi juga memaparkan langkah menekan penyalahgunaan narkoba di kalangan anak muda yakni melalui sosialisasi masif dengan menggandeng berbagai organisasi masyarakat seperti NU dan Muhammadiyah serta membangun Youth Center sebagai tempat untuk menyalurkan minat dan bakat anak muda.

“Dengan adanya Youth Center ini, anak-anak muda Sidoarjo bisa tercurahkan waktu dan pikirannya untuk hal-hal positif sehingga mereka tidak akan sempat lagi untuk memikirkan hal-hal negatif seperti narkoba,” kata Gus Muhdlor. KJ2

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News