Pj Bupati Pasuruan Inginkan Kreator-kreator Muda Majukan Pariwisata Desa

oleh -499 Dilihat

Foto: Ist/Pemkab Pasuruan

KILASJATIM.COM, Pasuruan – Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto menegaskan bahwa maju tidaknya potensi pariwisata suatu daerah/desa tidak hanya tergantung pada keindahan objek pariwisata maupun peran pemerintah saja.

Melainkan ada peran masyarakat dalam mendukung, memajukan serta menjaga objek tersebut baik dari segi keindahan, kebersihan maupun keamanannya.

Penegasan tersebut disampaikan Andriyanto saat membuka Pelatihan pengembangan kompetensi SDM dan ekonomi kreatif tingkat dasar pokdarwis Desa Kejapanan dan Sumbersuko, Kecamatan Gempol, Senin (05/02/2024) siang.

Menurutnya, masyarakat yang dimaksud adalah Pokdarwis (kelompok sadar wisata) yang dibentuk di desa tersebut. Dan sebagai langkah awal, SDM nya harus dikuatkan terlebih dahulu.

“Kalau SDM nya sudah bagus, maka untuk membentuk Pokdarwis akan cepat. Karena sudah pasti tahu arahnya ke mana,” jelasnya.

Bagi Andriyanto, Pokdarwis memiliki peran penting dalam memajukan sektor pariwisata. Diharapkan dengan keberadaan Pokdarwis, utamanya yang muda-muda, maka masyarakat dapat menciptakan gerakan sadar wisata dan Sapta Pesona.

“Seperti di Desa Sumbersuko dan Kejapanan. Kalau sudah terbentuk Pokdarwis nya, maka harus bisa menciptakan gerakan sadar wisata dan sapta pesona,” ucapnya.

Setelah SDM sudah terlatih, maka langkah selanjutnya adalah kreatifitas dan inovasi. Kata Andriyanto, inovasi harus dijaga. Dalam artian telah melalui riset atau uji lapangan sehingga dapat dipastikan berdampak atau tidak.

“Contoh saja di cafe depan ditulisi toilet gratis dan musholla. Pasti orang akan tertarik, karena kalau sudah di jalan pasti banyak orang yang ingin ke toilet umum, dan pasti masuk meski hanya ngopi. Kalau sudah teruji dampak nya, maka harus ada keberlanjutan agar masyarakat hafal dan sampai nancap di kepala,” ucapnya.

Baca Juga :  Serahkan Surat Penugasan 42 Kepala Puskesmas, Bupati Banyuwangi Targetkan Penyelesaian Stunting

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pasuruan, Eka Wara Brehaspati menambahkan, pelatihan bagi Pokdarwis di Desa Sumbersuko dan Kejapanan diikuti oleh 100 pemuda/pemudi yang punya keinginan kuat menjadi Pokdarwis di dua desa tersebut.

Selama mengikuti pelatihan, mereka akan mendapatkan materi dasar seuptar Pokdarwis, tugas dan langkah yang harus dilakukan dan lainnya. Sebab kecamatan gempol tidak hanya sebagai kawasan industri saja. Tapi juga bisa kembangkan sebagai wisata petualangan, wisata budaya, alam, kuliner dan wisata bisnis.

“Kami berikan materi pelatihan dasar, apa itu Pokdarwis, perannya apa, dan materi lainnya,” singkatnya. (sat)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.