Pelajar SMK di Surabaya Dibacok Orang Tak Dikenal

oleh -391 Dilihat

KILASJATIM.COM, SURABAYA: Satu pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) di Surabaya berinisial MA (16), menjadi korban pembacokan orang tak dikenal di Jalan Rangkah, Kecamatan Tambaksari.

Peristiwa itu mengakibatkan korban dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka di kepala.

Nenek korban, Rahmawati Tasa mengatakan peristiwa yang dialami cucunya itu terjadi pada Rabu (21/12) petang.

Menurutnya, cucunya itu kini tengah dirawat di RSU dr Soewandhi Surabaya.

“Iya dibacok kena kepala belakang,” katanya.

Ia menjelaskan, pihak keluarga mendapatkan kabar jika MA menjadi korban pembacokan selepas Maghrib.

“Kemarin yang ke sana kakaknya, sama saudara saya. Sampai sekarang juga masih ditunggu di sana (rumah sakit), karena masih dirawat, belum boleh pulang,” jelasnya.

“Tadi dapat kabar cucu saya masih muntah-muntah terus, kepalanya pusing. Kemarin lukanya sudah dijahit. 6 atau 7 jahitan gitu. Mudah-mudahan segera sembuh dan boleh pulang,” harapnya.

Wanita 57 tahun ini mengungkapkan, bahwa sebelum kejadian tersebut, cucunya itu pamit keluar bersama seorang temannya boncengan pakai motor. Namun tidak mengatakan mau kemana, hanya pamit main.

“Kemarin pamit itu sekitar ashar. Sama temannya boncengan. Minta uang juga kok. Nah, habis Maghrib kok malah tiba-tiba dapat kabar dia dibacok orang. Ya kaget semua keluarga,” terangnya.

Dirinya tidak mengetahui penyebab cucunya menjadi korban pembacokan. Ia mengaku jika cucunya itu belum bisa diajak ngobrol.

“Masih simpang siur. Dibacok karena apa saya juga nggak tahu. Tahunya ya tiba-tiba dapat kabar dia dibacok gitu aja. Dan rumah temannya saya juga nggak tahu,” ungkapnya.

Ia mengaku telah melapor ke Polsek Tambaksari dan berharap agar pelakunya bisa segera tertangkap.

Baca Juga :  Pencuri Uang dan Perhiasan Ratusan Juta Rupiah di Surabaya Tertangkap, Pelaku adalah ART dari Korban

Kanitreskrim Polsek Tambaksari, Iptu Agus Suprayogi saat dikonfirmasi membenarkan telah menerima laporan tersebut.

“Iya, ini masih lidik. Masih kami dalami lagi. Doanya saja mudah-mudahan bisa segera kami ungkap,” katanya. (wan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.