KILASJATIM.COM, Surabaya – Mantan pemain Manchester City Benjamin Mendy dinyatakan tidak bersalah atas dakwaan pemerkosaan dan percobaan pemerkosaan oleh pengadilan Inggris.
Pada bulan Januari, Mendy juga dinyatakan tidak bersalah atas enam dakwaan pemerkosaan dan satu dakwaan penyerangan seksual.
Sidang berlangsung di Pengadilan Chester Crown. Mendy pun menangis setelah putusan dibacakan.
“Benjamin Mendy ingin berterima kasih kepada anggota juri karena fokus pada bukti dalam persidangan ini, bukan pada rumor dan sindiran yang mengikuti kasus ini sejak awal,” kata pengacara Mendy dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari FMT, Sabtu (15/7).
“Ini adalah kedua kalinya Mendy diadili dan dinyatakan tidak bersalah oleh juri. Dia senang bahwa kedua juri mencapai vonis yang benar.”
“Sudah hampir tiga tahun sejak polisi mulai menyelidiki masalah ini. Mendy telah berusaha untuk tetap kuat tetapi prosesnya, pasti berdampak serius padanya.”
“Dia berterima kasih kepada semua orang yang telah mendukungnya selama cobaan berat ini dan sekarang meminta privasi agar dia dapat mulai membangun kembali hidupnya,” ungkapnya.
Pemain berusia 28 tahun itu bergabung dengan City pada 2017 dan menjadi sasaran penyelidikan polisi setelah 13 wanita mengajukan tuduhan terhadapnya dan bersama-sama menuduh Louis Saha Matturie.
Mendy terakhir bermain untuk City melawan Tottenham Hotspur pada Agustus 2021 dan diskors oleh klub Liga Premier akhir bulan itu ketika dia ditangkap.
City melepaskannya saat kontraknya berakhir bulan lalu.
Pemain internasional Prancis itu bergabung dengan City dari tim Ligue 1 AS Monaco pada 2017 dengan bayaran sekitar £52 juta. (bbs/fiq)
