KILASJATIM.COM, Mojokerto – Longsor terjadi di Jalan Raya Sumber Brantas, kawasan hutan Raden Soerjo, Blok Watulumpang, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada Kamis (3/4/2025) siang. Longsoran tanah ini menimpa dua mobil dan menutup total akses jalan.
Dalam kondisi hujan, petugas gabungan dari BPBD Kabupaten Mojokerto, Kota Batu, Tahura, relawan, polisi, TNI, serta instansi terkait lainnya langsung melakukan upaya evakuasi. Setelah pencarian selama lebih dari dua jam, sekitar pukul 15.00 WIB, petugas berhasil menemukan satu korban dalam keadaan tidak bernyawa. Jenazah korban segera dibawa oleh ambulans relawan ke RSUD Sumberglagah, Pacet, Mojokerto, untuk penanganan lebih lanjut.
Kronologi Kejadian
Peristiwa longsor ini terjadi sekitar pukul 11.15 WIB ketika sebuah pikap putih bernomor polisi S 9137 NI dan sebuah minibus melintas dari Mojokerto menuju Cangar, Kota Batu. Rekaman kamera dari kendaraan di belakang menunjukkan bahwa saat itu kawasan tersebut sedang diguyur hujan deras.
Secara tiba-tiba, tebing setinggi sekitar 50 meter di sisi kanan jalan longsor dan langsung menimpa kedua kendaraan tersebut. Akibat longsor ini, akses jalan di kawasan tersebut harus ditutup total. Warga yang hendak melintas diimbau untuk mencari jalur alternatif dan tetap waspada saat berkendara.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Mojokerto, Yo’ie Afrida Soesetyo Djati, menjelaskan bahwa longsor terjadi akibat hujan berintensitas tinggi yang mengguyur kawasan Blok Watulumpang sejak pukul 10.00 WIB. Kondisi di atas tebing terdapat saluran kecil yang tersumbat ranting-ranting sehingga menyebabkan tanah tergerus dan terjadilah longsor.
Material longsor menutup jalan sepanjang 50 meter, dengan ketinggian tebing mencapai 50 meter dan material longsor di bagian bawah mencapai 30 meter.
Petugas mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat melintasi jalur rawan longsor seperti Pacet – Cangar. Untuk sementara, jalur tersebut ditutup total hingga pembersihan material longsor selesai dilakukan. (nug)