KILASJATIM.COM, Situbondo – Hujan deras disertai angin kencang kembali melanda wilayah Situbondo pada Selasa malam (4/2), menyebabkan ratusan rumah mengalami kerusakan. Selain itu, banjir yang menggenangi Jalur Jalan Raya Pantura Situbondo mengakibatkan kemacetan parah. Polisi bersama tim Pusdalops BPBD Kabupaten Situbondo serta tim gabungan segera turun tangan memberikan bantuan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, hujan dengan intensitas tinggi mulai turun sejak pukul 17.00 WIB dan berlangsung hingga Rabu pagi (5/2). Di beberapa titik, curah hujan yang tinggi menyebabkan banjir dengan ketinggian mencapai 50 cm, merendam jalanan utama dan permukiman warga. Desa Wringin Anom Panarukan, Jl Hasan Assegaf Kecamatan Situbondo, Desa Wonokoyo Kecamatan Kapongan, serta beberapa desa lainnya terdampak banjir sejak Selasa malam.
Selain banjir, hujan deras yang disertai angin kencang juga menyebabkan puluhan pohon tumbang di berbagai lokasi, seperti di jalur Pantura Desa Kesambirampak dan Desa Seletreng Kecamatan Kapongan, yang sempat mengalami kemacetan total pada dini hari. Di wilayah Karangasem, Kecamatan Situbondo, banjir besar juga melanda, terutama di Perumahan Desa Paowan, Kecamatan Kendit, di mana ketinggian air cukup tinggi.
Sejumlah warga Situbondo yang terdampak banjir berharap adanya bantuan langsung dari Pemerintah Daerah. Hujan deras juga menyebabkan genangan di berbagai ruas jalan desa dan jalan utama di Kecamatan Kendit. Kemacetan panjang tak terhindarkan, terutama di jalur Pantura Situbondo dari wilayah Panji hingga Seletreng.
Hadi Putra, seorang warga Desa Landangan, Kecamatan Kapongan, mengungkapkan bahwa hujan deras dan angin kencang menyebabkan pohon tumbang serta pemadaman listrik yang diperkirakan berlangsung selama 12 jam. “Listrik padam sejak sore kemarin akibat pohon tumbang. Hingga pagi ini, kendaraan di jalur Pantura masih padat merayap dari dua arah,” ujarnya.
Di Jl Sucipto Talkandang Timur, beberapa titik mengalami genangan yang menyebabkan kendaraan roda dua dan roda empat mogok. Selain itu, hujan deras juga menyebabkan tebing longsor di Kampung Sokaan Utara RT 11/RW 03, Gunung Putri, Kecamatan Suboh, Kabupaten Situbondo, yang mengakibatkan kerusakan pada rumah milik Uwir (60). Beruntung, tidak ada korban luka maupun korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Koordinator Pusdalops BPBD Kabupaten Situbondo, Puriyono, mengimbau warga Situbondo untuk tetap waspada terhadap kemungkinan munculnya cuaca ekstrem susulan. Pihaknya juga terus memantau situasi dan memberikan bantuan kepada warga terdampak. (wan)