Citi Indonesia Gandeng PJI didukung Citi Foundation  Ajak 102 Pengusaha Muda Dalam Program YOU – BLAST

oleh -219 Dilihat

Academic Advisor & Operations Counsel Prestasi Junior Indonesia, Robert Gardiner di acara kelulusan 50 peserta YOU-BLAST Sidoarjo dan Surabaya di Hotel Royal Tulip Darmo, Surabaya, Selasa (14/3).(kilasjatim.com/Nova)

KILASJATIM.COM, Surabaya – Citibank N.A., Indonesia (Citi Indonesia) bersama Prestasi Junior Indonesia (PJI) dengan dukungan Citi Foundation mengajak sebanyak 102 pengusaha muda di Sidoarjo, Surabaya dan Bandung Raya memamerkan bisnis inovasi mereka dalam kegiatan Apresiasi Kesuksesan Bisnis dan Pameran Pengusaha Muda melalui  Program YOUth Business Learning ASpiraTion (YOU-BLAST).

Country Head of Corporate Affairs Citi Indonesia, Puni A. Anjungsari, mengatakan,  bonus demografi dan dominasi populasi kaum muda menjadi salah satu alasan dari program YOU-BLAST. Program YOU-BLAST merupakan program pelatihan dan pendampingan kewirausahaan bagi pengusaha muda berusia 18-28 tahun yang digagas oleh PrestasiJunior Indonesia bersama Citi Indonesia serta didukung oleh Citi Foundation.

“Program ini diinisiasi untuk membekali generasi muda yang sedang merintis usaha dengan pengetahuan dan keterampilan kewirausahaan yang dibutuhkan dalam pengelolaan dan pengembangan bisnis. Pada implementasinya yang perdana, program ini akan memberikan kesempatan bagi pengusaha muda di wilayah Bandung Raya dan Sidoarjo,” jelasnya usai acara kelulusan 50 peserta YOU-BLAST Sidoarjo dan Surabaya di Hotel Royal Tulip Darmo, Surabaya, Selasa (14/3).

Dikatakan, dalam program You-Blast, pihaknya bersama PJI sudah melakukan pelatihan dan pendampingan di Bandung Raya, Surabaya dan Sidoarjo. Saat ini mereka telah terbukti mampu berkarya dan membuka lapangan kerja bagi 383 orang dari berbagai jenis usaha seperti kuliner, fashion, kerajinan, manufaktur, jasa, Pendidikan dan banyak lagi lainnya. Sementara di Surabaya dan Sidoarjo, mereka telah membuka lapangan kerja bagi 142 orang.

Baca Juga :  Makan Enak Tanpa Kolesterol, Bisa Dong

Academic Advisor & Operations Counsel Prestasi Junior Indonesia, Robert Gardiner menjelaskan program ini merupakan pengembangan dari program USAID-JAPRI (JAdi Pengusaha mandiRI) yang telah sukses dilaksanakan di Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Blitar, Kabupaten Sampang, dan Kabupaten Pacitan, di bawah koordinasi Bappeda Jawa Timur di tahun 2017-2020, serta program Youth Entrepreneurship Education (YEE) yang saat ini sedang diimplementasikan di Kota dan Kabupaten Jayapura.

“Setelah lulus, para peserta YOU-BLAST akan dilepaskan untuk menjadi pengusaha mandiri setelah 7 bulan masuk dalam program incubasi. Saatnya mereka menjadi pengusaha tangguh dengan bekal ilmu yang sudah didapatkan,” paparnya seraya  berharap dari peserta YOU-BLAST mampu mandiri dan berkontribusi menciptakan lapangan kerja di lingkungan sekitarnya.

“Pelaksanaan YOU-BLAST kali sangat bagus dengan omset yang bagus. Kita berusaha membentuk ekosistim diantara peserta YOU-BLAST sehingga terjalin sinergi menguntungkan untuk menjadi pengusaha tangguh dan sukses,” jelasnya.

Program ini dibuat agar anak muda bermanfaat bagi masyarakat disekitarnya serta membantu pertumbuhan ekonominya. Program ini juga bertujuan agar mereka yang sudah dilatih dan didampingi akan bisa lepas landas menjadi pengusaha yang mandiri.

Hasilnya cukup excellent. Mereka bisa saling support satu sama lainnya. Dan saatnya mereka untuk lepas landas. Tidak harus terus didampingi. Nanti malah tidak produktif. Mereka sudah cukup punya ilmu dan ketrampilan. Mereka juga sudah punya jaringan di WA group maupun sesama alumni.

“Namun begitu kami tetap melakukan monitoring dan coaching. Setiap bulan atau setiap minggu sekali mereka bisa berkonsultasi terutama mengenai pengelolaan keuangan,” ujar Robert Gardiner.

Sebagaimana diketahui, sejak Maret tahun lalu sekitar 7 bulan mereka telah mengikuti serangkaian pelatihan dan pendampingan intensif agar dapat mengelola bisnis secara lebih terstruktur dan mampu meningkatkan skala bisnis mereka secara berkelanjutan. Hasilnya, bisnis mereka mampu mengumpulkan total pendapatan hingga mencapai Rp5,3 miliar dan menciptakan kesempatan kerja bagi 383 orang selama tujuh bulan beroperasi.

Baca Juga :  Pasangan Prewedding dan Rombongan WO Penyebab Kebakaran Gunung Bromo Minta Maaf

Selanjutnya selesai proses pelatihan, pendampingan dan pembinaan bisnis, peserta dinilai untuk mendapatkan sertifikat ketuntasan program. Dalam kegiatan ini, peserta juga memamerkan produk dari bisnis andalan mereka sehingga bisa lebih berkembang dan dikenal luas.

Asisten Perekonomian dan pembangunan Kota Surabaya, Irvan Widyanto sangat mendukung pelaksanaan YOU-BLAST karena memacu semangat kaum muda menjadi pengusaha dan mampu menciptakan lapangan kerja.

“Pemkot sangat mendukung keberadaan pelaku UMKM. Mereka perlu dibantu, salah satu caranya dengan membeli produknya agar mampu bertahan dan melebarkan usahanya. Di Surabaya dari mulai Kelurahan, Kecamatan dan Kota setiap mengadakan acara dipastikan membeli produk UMKM. Mulai makanan, minuman dan sejenisnya,”  ulasnya.

Dalam hal ini Pemkot Surabaya juga mengharuskan seluruh ASN membeli produk yang ada di e-Peken. Lewat aplikasi itulah, kita memberdayakan pelaku UMKM. Dan peserta YOU-BLAST bisa memanfaatkan e-pen untuk memamerkan produknya.

Selain memberikan pelatihan dan pendampingan terhadap anak-anak muda untuk dilatih menjadi pengusaha muda selama 7 bulan, pihaknya juga terus melakukan monitoring. Bahkan secara berkala, mereka bisa melakukan konsultasi terkait berbagai masalah yang dihadapi ditengah jalan. (nov)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.