Maju Ketua HIPMI Surabaya, inilah program “SIAP” Denny Yan Rustanto

oleh -607 Dilihat

 

KILASJATIM.COM, SURABAYA: Sebagai seorang pengusaha millennial, Denny Yan Rustanto bisa dibilang cukup adaptif dan inovatif serta memiliki integritas tinggi. Beradaptasi dengan kondisi dan berupaya memberikan hal yang baru menjadi salah satu caranya untuk bisa terus melaju.

 

Wajar jika usahanya PT Gusse Strategic Indonesia yang bergerak di bidang lingkungan mampu bertahan dan berkembang disaat pandemi Covid-19 melanda Indonesia, dimana hampir seluruh usaha mengalami penurunan yang cukup signifikan.

 

Dalam memimpin perusahaan, Ketua Kompartemen Lingkungan Hidup Bidang 5 Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jatim ini juga selalu mengedepankan prinsip kerjasama. Baginya tidak ada pekerjaan yang dilakukan sendirian, namun harus dilakukan bersama atau teamwork. Ia menegaskan, dalam hal apapun, baik berbisnis maupun berorganisasi, prinsip kerjasama atau sinergi, integritas, adaptif dan produktif sangat diperlukan.

 

Untuk itulah, dalam pencalonannya sebagai Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia atau HIPMI Surabaya, Denny mengusung konsep HIPMI Surabaya SIAP, yang artinya HIPMI Surabaya siap bersinergi, memiliki integritasi tinggi, selalu berusaha berdaptasi dan Produktif.

 

“Saya ingin membawa HIPMI Surabaya bersinergi dengan multistakeholder bisnis untuk menuju Indonesia Emas 2045,” ujar lulusan jurusan Teknik Lingkungan ITS yang telah menjabat di kepengurusan HIPMI Surabaya sejak tahun 2014 tersebut.

 

Dalam pelaksanaannya, ia akan membangun hubungan berkelanjutan dengan 6 stakeholder ekosistem bisnis, yaitu pemerintahan, industri bisnis, komunitas, agregator, akademisi dan media.

 

Dari sisi integritas, ia akan diwujudkan dengan membangun semangat trust and respect untuk menjadi pengusaha yang memiliki nama baik di stakeholder ekosistem bisnis, dengan cara membuat program Hipmi Connect, Hipmi Learn Around dan Hipmi Silaturahmi.

Baca Juga :  Satgas OJK  Hentikan 73 Entitas Penawaran Investasi Tanpa Izin

 

“Kenapa harus Adaptif, karena saya ingin membangun mental pengusaha Surabaya menjadi semakin kuat dan mampu bertahan di segala kondisi ekonomi baik global maupun nasional. Ini bisa diwujudkan melalui mapping klasifikasi bisnis, accelerator program, business Matching dan Global Student Enterpreneurship Award,” tutur pria yang juga aktif sebagai pengurus Kadin Surabaya tersebut .

Dan terakhir adalah “Produktif”, dimana program-program yang akan diwujdukan nantinya akan bermuara pada peningkatan produktifitas pengusaha yang menjadi anggota HIPMI. “Membangun semangat pengusaha yang selalu bergerak, belajar dan bertumbuh dengan cara Kopi Bisnis, Hipmi Town Hall, Hipmi Board Meeting atau Hipmi Sport,” tandasnya. kj3

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.