Bangun Network, Bangun Masa Depan Bersama Perhumas Surabaya Raya

oleh -208 Dilihat

KILASJATIM.COM, SURABAYA – Seminar bertajuk Bangun Network, Bangun Masa Depan, digelar sambut HUT BPC Perhumas Surabaya Raya ke 6, berkolaborasi dengan BPJS Kesehatan Kedeputian Wilayah 7 Jawa Timur. Seminar dilaksanakan di Aula BPJS Kesehatan Jawa Timur jalan Jemur Sari Surabaya.

Sebagai pembicara Hafidz Novalsyah selaku Corpotarate Communication & Stakeholder Relations Manager di Pelindo Marines dan moderator Vinda Maya M.A. Peserta berasal dari puluhan mahasiswa komunikasi dari Universitas Negeri Surabaya, Universitas Airlangga, Universitas Kristen Petra, Universitas Islam Majapahit Mojokerto, Universitas Ciputra, Universitas Pembangunan Nasional Veteran, Universitas Bhayangkara, Stikosa AWS, Universitas Tujuh Belas Agustus Surabaya, Universitas Katholik Widya Mandala Surabaya, Universitas Muhamaddiyah Sidoarjo, Universitas Negeri Islam Sunan Ampel, Universitas Hayam Wuruk Perbahas Surabaya.

Sambutan oleh Muhammad Fadli selaku Ketua II BPC Perhumas Surabaya Raya, dilanjutkan Arief Ryan selaku Analis Komunikasi Publik dan Internal Pratama BPJS Wilayah 7 Jatim. Ryan juga memaparkan singkat terkait program dan kebijakan BPJS yang perlu diketahui generasi muda. “Berharap informasi singkat tadi teruskan ke teman-teman mahasiswa di kampus supaya makin banyak anak muda yang mengenal program BPJS Kesehatan,” ungkap Ryan.

Peserta seminar kali ini diperuntukkan bagi mahasiswa di Surabaya dan sekitarnya menggemari dunia humas. “Profesi humas sekarang ada di mana saja dan dibutuhkan sehingga penting mahasiswa perlu menyimak dan menambah pengetahuan tentang kehumasan,” ungkap moderator  mengawali seminar.

Bahasan network diulas dengan lugas dan praktis oleh Hafidz Novalsyah selaku pembicara utama. “Dengan networking bikin kita kaya perspektif. Kaya perspektif akan mempermudah profesi kita sebagai humas. Terutama jika terjadi krisis, networking menjadi hal terpenting untuk menyelesaikan problem,” ungkap Hafidz Novalsyah.

Baca Juga :  Melalui Program Wirausaha Merdeka, Wagub Emil Ajak Mahasiswa Menjadi Pionir SDG’s

Pertanyaan menarik dari peserta yang sempat dilontarkan terkait hal penting yang diperlukan sebagai humas kedepan?. Hafidz menjelaskan bahwa skill kedepan yang diperlukan terpenting adalah menciptakan dan menyampaikan value, kemampuan menulis, berpikir berdasarkan resiko yang terjadi, serta respect. Sebagai penutup Hafidz menghimbau kepada semua mahasiswa yang hadir bahwa kemampuan membaca menjadi modal sebagai Humas. Membaca yang baik akan menghasilkan tulisan yang baik.

Kegiatan ini juga menjadi ajang inisiasi pembentukan kepengurusan Perhumas Muda Surabaya Raya. Kedepan Perhumas Muda Surabaya Raya berfungsi sebagai wadah eksistensi dan aktualisasi mahasiswa dan pemuda di bidang kehumasan. Seminar ditutup penjelasan organisasi Perhumas Muda oleh Dr. Suko Widodo selaku Ketua Umum BPC Perhumas Surabaya Raya dan pembentukan pengurus Perhumas Muda Surabaya Raya.(tok)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News