Ajang Surabaya Sharia Investor City 2023, Nobatkan Pemprov Jawa Timur sebagai Provinsi Investor Syariah

oleh -318 Dilihat

KILASJATIM.COM, Surabaya – Upaya  meningkatkan awareness pasar modal syariah dan sebagai bentuk apresiasi bagi daerah yang memiliki kontribusi besar dalam pertumbuhan investor syariah, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bekerja sama dengan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyelenggarakan Surabaya Sharia Investor City (SUBSTORY) 2023 di DoublebTree Hotel Surabaya,  Sabtu (25/11). Di acara tersebut juga diumumkan Provinsi Jawa Timur dinobatkan sebagai Provinsi Investor Syariah.

Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, mengatakan, penobatan Jawa Timur sebagai Provinsi Investor Syariah berkat kontribusi yang cukup besar terhadap perkembangan investor saham syariah. Jawa Timur berkontribusi 13 persen terhadap total investor saham syariah.

“Pertumbuhan pasar modal syariah kita cukup membanggakan. Pasar modal syariah beri kontribusi 52 persen terhadap kapitalisasi pasar di pasar saham  kita.Kapitalisasi pasar saham kita saat ini sebesar 11 ribu triliun  terbesar di ASEAN. Dan, 52 persennya, artinya lebih dari 5.400 triliun itu adalah kapitalisasi total syariah. Begitu besarnya kontribusi dari pasar modal syariah,” jelas Jeffrey Hendrik.

Ditambahkan, dari jumlah sahamnya,  62 persen dari 900 saham yang tercatat di BEI adalah saham syariah. Jadi artinya, calon investor tidak terlalu sulit untuk memilih saham syariah sebagai wadah investasi syariah.

Pasar modal syariah Indonesia, menurut   Jeffrey Hendrik,  membanggakan di skala internasional. Paling tidak sudah 4 kali berturut-turut pasar modal syariah Indonesia mendapat penghargaan The Best Islamic Capital Market.

Pasar modal Indonesia juga satu-satunya  sebagai pasar modal  syariah yang mempunyai 24 BSN MUI untuk memastikan end to end, dimana itu  sudah comply terhadap syariah. Tidak hanya produknya saja tapi juga  mekanisme perdagangannya, penyelesaian, penyimpanannya, semua sudah mendapat fatwa BSN MUI. Pasar Modal Indonesia adalah pasar modal  pertama di dunia yang mempunyai sistem online trading syariah.

Baca Juga :  Menandai 46Th Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia

BEI, KPEI, KSEI didukung OJK, tambah  Jeffrey Hendrik, terus berupaya bagaimana agar pertumbuhan pasar modal kita terutama pasar modal syariah kita bisa lebih cepat tumbuh. Bagaimana agar masyarakat yang ingin menjadi investor pasar modal syariah bisa melalui proses yang mudah, murah dan cepat.

Untuk itu, berkat dukungan OJK akan diterbitkan POJK No.15 tahun 2023 dan efektif berlaku pada Februari 2024. Dengan POJK tersebut, masyarakat yang ingin menjadi investor saham syariah akan jauh lebih mudah, murah dan cepat, paling tidak setara dengan calon investor saham konvensional.

“Terima kasih pada Provinsi Jawa Timur atas dukungannya  memberi ruang yang sangat kondusif bagi pertumbuhan  pasar modal syariah di Jawa Timur. Juga kepada OJK, komunitas GI Syariah dan seluruh pemangku kepentingan pasar modal syariah. Kami berharap, kolaborasi dan sinergi yang sudah berjalan selama ini bisa ditingkatkan terus ke depan,”tukasnya.

Pada kesempatan ini, BEI memberikan penghargaan “Jawa Timur Provinsi Investor Syariah” yang  secara resmi diterima oleh Staf Ahli Gubernur Jawa Timur Bidang Ekonomi Keuangan dan  Pembangunan.

“Pasar modal syariah bukan hanya menciptakan peluang investasi tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Jawa  Timur sebagai provinsi yang memiliki kontribusi besar dalam pengembangan pasar modal syariah, patut mendapatkan apresiasi dan dukungan penuh”, ungkap Joko Irianto.

Acara ini diselenggarakan di DoubleTree Hotel Surabaya dan disiarkan secara live melalui YouTube Indonesia Stock Exchange, serta IDX Islamic.

Pada kesempatan tersebut, Direktur Pengawasan Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, Pelindungan Konsumen dan Layanan Manajemen Strategis Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jawa Timur, Dedy Patria; turut mengajak masyarakat Jawa Timur untuk berinvestasi pada produk-produk pasar modal syariah yang sudah memiliki banyak variasi.

Baca Juga :  Blibli Resmi Melantai di Bursa Efek Indonesia  Tawarkan  Harga Perdana Rp450 per Saham

“Saatnya kita meningkatkan supply dan demand pasar modal syariah yang memiliki kontribusi terhadap perekonomian Jawa Timur dan Indonesia”, pungkasnya. (nov)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.