KILASJATIM.COM, Banyuwangi – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi kembali menorehkan prestasi gemilang dalam bidang budaya dan pariwisata. Kali ini, penghargaan bergengsi datang dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dengan penyerahan dua penghargaan sekaligus, yakni untuk Kepala Daerah Pendukung Kebudayaan Terbaik serta penghargaan atas terpilihnya Festival Gandrung Sewu dan Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) dalam Karisma Event Nusantara (KEN) 2024.
Penyerahan penghargaan dilakukan secara langsung oleh Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa kepada Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Mujiono yang mewakili Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestandani. Acara pemberian penghargaan berlangsung dalam acara Sapa Insan Budaya dan Pariwisata Jatim, di Gedung Graha Wisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jatim di Surabaya pada Rabu malam, tanggal 7 Februari 2024.
Bupati Ipuk Fiestiandani menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur atas penghargaan yang diberikan, sebagai apresiasi terhadap upaya Banyuwangi dalam melestarikan dan mengembangkan budaya serta pariwisata daerah. “Kami berterima kasih kepada Pemprov Jatim yang telah mengapresiasi Banyuwangi atas upaya melestarikan dan mengembangkan budaya dan pariwisata daerah,” ujar Bupati Ipuk Fiestiandani pada Sabtu, 10 Februari 2024.
Bupati Ipuk menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam melestarikan dan mengembangkan seni dan budaya lokal. Melalui berbagai event yang difasilitasi, regenerasi seni budaya lokal menjadi fokus utama dalam meningkatkan pariwisata daerah. “Sebagaimana Festival Gandrung Sewu dan Banyuwangi Ethno Carnival yang sejak 2023 masuk agenda KEN, keduanya berawal dari upaya untuk bisa melestarikan sekaligus mengenalkan seni budaya lokal pada publik luas. Kami bersyukur upaya tersebut berbuah positif,” tambah Bupati Ipuk.
Sekkab Mujiono menambahkan bahwa kedua penghargaan tersebut merupakan apresiasi terhadap kepala daerah yang peduli terhadap kearifan lokal, terutama dalam mendukung pelaku seni dan budaya di Jawa Timur. Penghargaan sebagai Kepala Daerah Pendukung Kebudayaan Terbaik diberikan atas komitmen dan konsistensi Bupati dalam pelestarian seni dan budaya di Bumi Blambangan.
“Salah satunya adalah memberikan wadah aktualisasi dan regenerasi melalui agenda Banyuwangi Festival yang mengakomodir banyak event seni budaya serta melibatkan generasi muda sebagai talent-talent baru,” jelas Mujiono.
Berkenaan dengan Festival Gandrung Sewu dan BEC, disamping masuk KEN 2024, event ini juga mendapat apresiasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur karena mampu menumbuhkan kebanggaan masyarakat akan seni-budaya daerah. “Bukan hanya peserta, tetapi ibu-bapak, kakek-nenek, hingga saudara-saudara para siswa yang tampil pada ajang Gandrung Sewu juga turut bangga. Sedangkan siswa yang tampil juga mendapat sertifikat yang bermanfaat menambah poin saat siswa tersebut mendaftar ke jenjang pendidikan lebih tinggi,” pungkas Mujiono. (zul)
