4 Bahaya Asap Knalpot Kendaraan Bagi Kesehatan

oleh -471 Dilihat

KILASJATIM.COM, Surabaya – Saat ini kendaraan bermotor, khususnya roda dua, menjadi piranti transportasi yang esensial bagi masyarakat untuk melakukan mobilitas. Pesatnya perkembangan zaman membuat kebutuhan alat transportasi roda dua ini semakin bertambah. Meskipun memberikan banyak kemudahan, alat transportasi ini turut menimbulkan efek buruk, salah satunya asap yang dihasilkan dari knalpot kendaraan.

Dikutip dari repository.unika.ac.id, asap kendaraan mengandung unsur-unsur seperti Sulfur Dioksida (SO2), Karbon monoksida(CO), Oksida Nitrogen (Nox), Oksidan(O3), Debu (SPM), Timbal (Pb), dan Hidrokarbon (HC). Serangkaian unsur ini memberikan dampak buruk bagi lingkungan, khususnya gangguan kesehatan bagi masyarakat. Berikut bahaya asap knalpot kendaraan bagi kesehatan:

1. Gangguan Pernapasan

Asap knalpot motor mengandung karbon monoksida dan gas beracun. Melansir dari laman hse.gov.uk, paparan asap knalpot terlalu lama dapat menyebabkan batuk dan sesak napas. Dalam jangka panjang, paparan asap knalpot kendaraan dapat meningkatkan risiko kanker paru-paru.

2. Sakit Kepala

Dilansir dari scienceabc.com, sebagian besar dalam asap knalpot ditemukan kandungan karbon monoksida yang dominan. Kandungan karbon monoksida yang penuh dapat memberikan dampak buruk bagi tubuh. Karbonmonoksida adalah gas yang tidak berwarna, tidak berasa, dan tidak berbau. Namun, unsur ini mampu mengikat hemoglobin dalam darah yang menyebabkan tubuh lemas, kebingungan, dan sakit kepala.

3. Kanker

Melansir dari fumeavent.com, kandungan asap knalpot dalam kendaraan seperti karbon monoksida, karbondioksida, nitrogen-oksida, dan sulfur-oksida memiliki sifat karsinogen terhadap manusia. Hal ini bermakna kandungan unsur-unsur tersebut berisiko menimbulkan penyakit kanker karena menyebabkan perubahan mutasi genetik. Paparan asap knalpot diesel menyebabkan peningkatan risiko penyakit kanker paru-paru.

4. Menganggu Kerja dan Fungsi Organ Ginjal

Dikutip dari jurnal berjudul Pengaruh Paparan Asap Kendaraan Bermotor terhadap Gambaran Histologi Organ Ginjal Mencit (Mus Musculus) edisi 2015, paparan asap knalpot motor bisa menganggu kerja dan fungsi ginjal. Ginjal dapat mengalami kerusakan berupa penyempitan lumen tubulus dan pelebaran ruang bowman. Semakin lama terpapar asap knalpot motor, semakin besar pula partikel ultrafine yang dihasilkan. Hal ini bisa meningkatkan risiko kerusakan ginjal. (bbs/fiq)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Baca Juga :  PLN UIT JBM Gencar Langkah Preventif Pemeliharaan dan Sosialisasi Bahaya Benda Asing di Sekitar Jaringan SUTT/SUTET

No More Posts Available.

No more pages to load.