Scarine, Samarkan Bekas Luka Berbahan Limbah Ikan

oleh -389 Dilihat

KILASJATIM.COM, SURABAYA – Ditangan empat mahasiswa Fakultas Kewirausahaan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) lewat sejumlah formula  penelitian yang dilakukan berhasil mengubah limbah ikan menjadi produk yang dapat menyamarkan bekas luka.

Limbah, merupakan hal yang dianggap tidak berharga dan akan berakhir pada tempat pembuangan. Salah satu limbah yang banyak ditemui di Indonesia yaitu limbah perikanan. Limbah perikanan semakin meningkat selaras dengan peningkatan produksi perikanan di Indonesia, namun menyisakan limbah seperti tulang, sisik, sirip, hingga jeroan.

Limbah ikan tersebut ditangan empat mahasiswa Fakultas Kewirausahaan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) ternyata bisa menjadi produk yang bermanfaat, yaitu  menyamarkan bekas luka. Keempat mahasiswa tersebut adalah, Marcella Rebecca Vania Kawatu, Yoane Deanita, Caroline Tanazal, dan Frenaldy Utomo.

Produk ini berbentuk hydrogel dan memiliki bahan aktif Marine Collagen. Bahan aktif ini berasal dari sisik ikan dan tulang-tulang ikan besar di laut. Manfaat bahan aktif ini dapat melembabkan dan meningkatkan produksi collagen pada kulit, sehingga membantu menyamarkan bekas luka.

Cella, salah satu anggota kelompok menyampaikan bahwa produk ini dapat digunakan pada seluruh anggota tubuh, termasuk wajah. Dan produk ini juga berfungsi sebagai moisturizer. Inovasi produk skincare ini dilakukan kelompok bukan tanpa alasan, karena berawal dari keresahan mereka untuk memudarkan bekas luka. “Kami memilih menggunakan Marine Collagen yang sudah pasti dapat membantu menyamarkan bekas luka,” terang Cella.

Untuk menghasilkan produk ini, keempat mahasiswa berkolaborasi dengan Fakultas Farmasi UKWMS. “Kolaborasi ini menjadi salah satu bukti nyata perwujudan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Sekaligus mereka bisa belajar lintas prodi dan meramu formulasi yang tepat, dan harapannya mereka bisa menjadi wirausahawan yang menciptakan lapangan kerja baru,” jelas Aldo Hardi Sancoko, SE., MM., Wakil Dekan Fakultas Kewirausahaan UKWMS.

Baca Juga :  Mahasiswa ITS Gagas Inovasi Bantu Olah Sampah Organik

Pendampingan pun dilakukan langsung oleh Farida Lanawati Darsono, M.Sc., selaku dosen Fakultas Farmasi UKWMS. “Tentu ini menjadi satu hal yang positif, dan dengan senang hati kami bekerja sama dengan Fakultas Kewirausahaan UKWMS untuk mengembangkan produk ini. Dan kedepannya diharapkan produk ini bisa diproduksi secara massal, bekerja sama dengan industri,” pungkas Farida.(tok)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News