KILASJATIM.COM, Ponorogo – PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) mempersiapkan agar sistem senantiasa andal mendukung penuh pelaksanaan kegiatan Perayaan Grebeg Suro yang dilakukan setiap tahunnya di Ponorogo.
Perayaan tahunan ino dimulai awal Juli hingga Agustus nanti. PLN yang ikut serta mengamankan, menurunkan 24 orang personil, pekerjaan dilakukan Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Madiun dengan melakukan penggantian material transmisi berupa CT kopel 70kV dan CVT di Gardu Induk (GI) 70kV Ponorogo.
Didik Fauzi Dakhlan, General Manager PLN UIT JBM menjelaskan tahapan pekerjaan di lapangan. Current Transformer atau biasa disebut CT ini adalah peralatan dapat dimonitoring kondisinya melalui hasil pengukuan (metering) serta dapat dilindungi melalui proteksi apabila adanya gangguan yang menimbulkan arus yang sangat besar sebagai akibat short circuit (hubungan singkat) ataupun overload.
Sementara CVT atau Capacitive Voltage Transformer adalah salah satu peralatan pada GI yang bertugas sebagai alat proteksi yang mentransformasikan besaran tegangan sistem dari yang tinggi ke besaran tegangan listrik yang lebih rendah sehingga pengukuran menjadi lebih aman, akurat dan teliti.
“Sehingga dapat dimengerti pekerjaan dilakukan setelah sebelumnya, saat inspeksi rutin ditemukan adanya indikasi yang diperlukan adanya tindak lanjut agar memastikan sistem pada GI tetap aman”, papar Didik Fauzi Dakhlan.
Kabupaten Ponorogo sendiri disuplai kebutuhan listrik pelanggannya dari GI 70kV Ponorogo.
Didik menambahkan, pekerjaan dapat diselesaikan dengan baik setelah sebelumnya cuaca ekstrem dengan kelembaban dan curah hujan tinggi. “Semua pekerjaan telah selesai dilakukan untuk keandalan sistem sehingga diharapkan segala kegiatan pelanggan dalam perayaan Grebeg Suro di Ponorogo dapat berjalan lancar dan meriah seperti biasanya”, ungkap Didik. (nov)
