PLN Salurkan Bantuan Logistik dan Layanan Kesehatan untuk Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru

oleh -692 Dilihat

Selain bantuan logistik PLN juga memberikan bantuan layanan pemeriksaan kesehatan bagi warga terdampak erupsi gunung Semeru

KILASJATIM.COM, Lumajang – General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur, Lasiran menyalurkan bantuan kepada Bupati Lumajang Thoriqul Haq untuk warga yang terdampak erupsi Gunung Semeru pada Senin (5/12). Lasiran berharap bantuan dalam bentuk logistik dan layanan kesehatan diharapakan mampu meringankan duka yang dirasakan warga.

Mengapresiasi bantuan yang diberikan PLN, Thoriqul Haq berterima kasih atas gerak cepat PLN memulihkan pasokan listrik di wilayahnya.

“Terima kasih atas gerak cepat PLN memulihkan jaringan listrik serta bantuan-bantuan yang terus menerus disalurkan nanti akan terpusat disalurkan melalui BPBD Kabupaten Lumajang.

Dalam kesempatan tersebut, melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL), PLN menyalurkan bantuan senilai 100 juta rupiah dimana secara simbolis diserahkan dalam bentuk 50 dus mie instan, 50 karung beras 5 kg, dan 25 dus makanan ringan. Selain itu, TJSL pun akan memberikan bantuan tambahan lainnya berupa posko kelistrikan, food truck, dan kamar mandi portable di sekitar lokasi pengungsian.

Sebelumnya, pada hari Minggu (4/12) melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN telah disalurkan bantuan logistik berupa 690 porsi makanan siap saji, 3000 pcs masker, 70 dus air mineral, 50 karung beras, 10 dus mie instan dan 1 karton minyak goreng. Sementara untuk layanan kesehatan, YBM PLN mengerahkan 2 ambulans, 3 orang tenaga medis untuk melayani 940 penerima manfaat di Posko Pengungsian Candipuro, Penanggal, dan Supit Urang.

Pada saat yang bersamaan di sela-sela kunjungan kerja Gubernur Jawa Timur menyerahkan bantuan kepada pengungsi di Kecamatan Candipuro Lumajang, Lasiran melaporkan bahwa kondisi kelistrikan terkini sudah pulih kembali. Tercatat hingga Senin (5/12) pukul 12.48 WIB, PLN telah berhasil memulihkan 119 gardu distribusi dari 121 gardu yang terdampak. Sementara pasokan listrik untuk 29.945 pelanggan sudah kembali normal.

Baca Juga :  Pelanggan Setia PLN Mobile Raih Hadiah Umroh dan Paket Wisata

“Selama kurun waktu tanggal 4 – 5 Desember, kami telah menerjunkan 50 personel untuk bergerak cepat memulihkan pasokan listrik ke pelanggan di wilayah yang terdampak. Alhamdulillah seluruh pelanggan yang terdampak pasokan listriknya kembali normal, sisa 2 gardu distribusi yang berada di zona tidak aman namun warganya sudah berada di pengungsian,” terang Lasiran.

Ia menambahkan tidak ada kerusakan berarti dari sisi jaringan kelistrikan PLN. Untuk pergantian tiang roboh, personel PLN masih menunggu izin dari BPBD setempat setelah situasi dinyatakan kondusif.

“Kami memastikan pasokan listrik ke seluruh rumah pelanggan, 14 posko-posko pengungsian di Candipuro dan Pronojiwo, serta fasilitas kelistrikan di huntara dan huntap aman. Namun yang paling penting adalah keselamatan warga yang paling utama,” kata Lasiran.

PLN akan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Lumajang dan BPBD Kabupaten Lumajang untuk memenuhi kebutuhan pengungsi di lokasi pengungsian.

“Kami akan terus menampung kebutuhan warga dengan berkoordinasi bersama stakeholder setempat khususnya mengenai fasilitas kelistrikan. Semoga segera pulih seperti sedia kala,” pungkas Lasiran. (kj2)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.