KILASJATIM.COM, Jakarta – Dalam rangka memastikan kenyamanan masyarakat saat merayakan Idulfitri, PLN Indonesia Power (PLN IP) mengerahkan ribuan petugas untuk menjaga keandalan pasokan listrik di seluruh wilayah operasionalnya. Langkah ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam memberikan pelayanan terbaik selama momen penting umat Muslim tersebut.
Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra, menyampaikan bahwa ribuan personel PLN IP telah disiagakan untuk menjaga stabilitas sistem kelistrikan nasional selama libur Lebaran. Ia juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh petugas yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa.
“Pemenuhan kebutuhan pasokan listrik menjadi keharusan bagi PLN IP, khususnya saat masyarakat merayakan Idulfitri. Apresiasi untuk seluruh personel yang terlibat, semoga menjadi ladang pahala untuk kita semua,” ujar Edwin, Sabtu (5/04/2025).
Edwin menambahkan, seluruh petugas menjalankan tugasnya dengan penuh semangat dan kebanggaan. Menurutnya, menjaga pasokan listrik merupakan wujud nyata pengabdian kepada masyarakat.
“Ribuan petugas PLN Indonesia Power yang dikerahkan untuk menjaga pasokan listrik menjalankan tugasnya dengan senang hati dan penuh kebanggaan. Ini adalah bentuk pengabdian kami sebagai insan PLN dalam menerangi momen Lebaran masyarakat,” jelasnya.
Selama masa siaga Lebaran, PLN IP mengerahkan sebanyak 1.518 personel, yang terdiri dari 675 petugas teknis yang disiagakan di 76 posko siaga pembangkit. Keberadaan posko tersebut memungkinkan monitoring dan respons cepat terhadap potensi gangguan kelistrikan.
Selain tenaga personel, PLN IP juga menyiapkan dukungan logistik dan teknis berupa 8.674 unit peralatan pendukung, 40 unit kendaraan operasional, serta material cadangan gangguan dalam jumlah yang memadai.
“Dengan dukungan personel dan peralatan yang lengkap, operasional pembangkit dapat berjalan optimal. Potensi gangguan dapat dicegah, dan bila terjadi gangguan, penanganan bisa dilakukan dengan cepat dan efisien,” tambah Edwin.
Upaya ini menjadi bagian dari kesiapsiagaan nasional dalam menjaga keandalan pasokan listrik saat momentum besar keagamaan, demi memastikan seluruh masyarakat dapat merayakan Idulfitri dengan aman, nyaman, dan penuh suka cita. (den)
