Pedangdut Tisya Erni Dipolisikan Warga Korsel dengan Dugaan Perzinahan

oleh -644 Dilihat

KILASJATIM.COM, Jakarta – Pedangdut Tisya Erni dipolisikan oleh seorang wanita warga negara Korea Selatan bernama Amy terkait dugaan perzinahan hingga menghalangi pemberian ASI eksklusif.

Laporan terhadap Tisya ini dilayangkan oleh Amy ke Polda Metro Jaya pada Selasa (6/3) lalu. Selain Tisya, Amy juga turut melaporkan seseorang berinisial WMG.

“Terkait adanya dugaan peristiwa pidana perzinahan dan atau menghalangi pemberian asi eksklusif, terlapornya dua orang saudara WMG dan saudari ES alias TE,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Jumat (8/3).

Kendati demikian, Ade Ary belum membeberkan soal duduk perkara laporan tersebut. Ia hanya menyebut laporan tersebut masih didalami penyidik.

“Saat ini penyidik masih melakukan pendalaman dalam proses penyelidikan,” ujarnya.

Amy selaku pelapor diketahui sempat membuat sebuah utas di akun media sosial X @amyinbattle. Dalam utasnya, Amy mengatakan persoalan ini dimulai saat dirinya akan melahirkan anak keempat.

Kata dia, tiga minggu sebelum melahirkan, sang suami menyatakan bahwa pernikahan mereka telah berakhir. Amy menyampaikan dirinya telah menikah dengan sang suami selama 16 tahun.

Amy pun melahirkan anaknya dengan ditemani oleh pembantunya. Singkat cerita, pada November 2023, Amy dan anak keempatnya yang masih berusia 1 bulan diusir dari rumah.

Setelah itu, sang suami membawa selingkuhannya yakni pedangdut Tisya Erni ke rumah mereka.

“Puncaknya pada tanggal 21 Januari 2024, suami saya mengatakan bahwa dia ingin melihat bayi saya dan akan mengirim 2 anak saya ke apartemen (apartemen dan rumah utama jarak berjalan kaki kurang dari 50 m), ibu mertua saya membawa bayi saya tanpa mengirim anak-anakku,” kata Amy dalam utasnya.

Baca Juga :  Rugikan CV Kiantek 1,5 Miliar, Tutik Kustiyaningsih Untuk Lunasi Utang 

Sore harinya, Amy kembali meminta suaminya untuk kembali membawa bayi mereka karena harus diberikan ASI. Tetapi, sang suami tidak menjawab.

Singkat cerita, Amy tak pernah bisa kembali membawa bayinya yang seharusnya masih diberikan ASI eksklusif oleh dirinya. Termasuk, saat mereka bertemu di sebuah rumah sakit, suami Amy dan Tisya tetap tak mau menyerahkan bayi itu.

“Selingkuhannya menolak memberikan bayi saya dan mencoba melarikan diri bersama bayi saya. Suami saya menolak pergi ke kantor polisi untuk menyelesaikan masalah ini, tidak mengizinkan saya menyusui bayi saya di rumah sakit karena kami sudah berada di rumah sakit selama hampir 7 jam,” ucap Amy.

KLARIFIKASI PART 1 – Saya butuh bantuan Indonesia, saya tak berdaya. Saya ingin mendapatkan anak saya kembali terutama bayi saya. Tolong berdoa untuk saya. #Cheating #Helpme #Help #Getmykidsback #amyinbattle ♬ original sound – Amy BMJ

(bbs/fiq)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.