Mesin Anjungan Dukcapil Mandiri Bisa Memangkas Waktu, Jarak Maupun Biaya

oleh -476 Dilihat
Mendagri Tito Karnavian memberikan keterangan pers.

KILASJATIM.COM, Surabaya – Mesin Anjungan Dukcapil Mandiri, masyarakat yang sebelumnya mengurus kartu kependudukan harus melalui RT, RW, kelurahan hingga kecamatan sudah bisa memangkas waktu, jarak maupun biaya.

“Belum lagi harus dilempar sana, dilempar sini dan lambat karena bertemu manusia dengan manusia. Dengan mesin ini, semuanya bisa dipercepat,” kata Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian kepada wartawan usai penyerahan mesin ke perwakilan kabupaten/kota di Jatim sekaligus Rapat Koordinasi Pemerintahan Provinsi Jawa Timur 2020 di Surabaya, Jumat (31/1/2020).

Manfaat lainnya, lanjutnya, yakni upaya pencegahan terhadap tindakan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Sebab, tak ada kesempatan mereka bertemu dengan otoritas pemilik kewenangan.

“Sekarang dengan memasukkan nomor identitas kependudukan maka bisa dicetak empat dokumen penting, yaitu KTP, kartu keluarga, akta kelahiran serta kartu kematian,” tandasnya.

BACA JUGA: Mendagri Terima Penghargaan Darjah Utama Bakti Cemerlang dari Presiden Singapura  

Pada kesempatan tersebut, Mendagri sangat mengapresiasi peran Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa yang memiliki inisiatif mengumpulkan kepala daerah agar segera menggunakan mesin tersebut di seluruh daerah di wilayah setempat.

“Kemendagri punya database dan sistem, tapi tidak punya biaya. Nah, biayanya ini dari pemerintah di daerah. Pertama kali yang beli Kabupaten Magetan, lalu Bu Khofifah mendengar dan segera menerapkannya di Jatim,” ungkapnya.

Ia berharap Jatim sebagai provinsi perintis bisa memicu daerah-daerah lain di Tanah Air untuk menerapkannya juga. “Program ini bukan kepentingan pemerintah, tapi untuk rakyat dan pasti akan disukai karena akses kemudahan yang diberikan,” ucapnya.

Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD juga mengapresiasi adanya mesin pencetak kartu kependudukan. “Harapannya, layanan terhadap masyarakat semakin dipermudah,” kata eks-Ketua Mahkamah Konstitusi ini.

Baca Juga :  Cara Dispangtan Kota Malang Tingkatkan Gizi Masyarakat

BACA JUGA: Gubernur Raih Dua Penghargaan Dalam Penganugerahan Ormas 2019 Kemendagri

Hadir pada kesempatan tersebut Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa didampingi Kapolda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan, Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI R Wisnoe Prasetja Boediana, seluruh kepala daerah di Jatim serta ribuan undangan dari 38 kabupaten/kota. (kj3)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.