KILASJATIM.COM, Surabaya – Per 29 Juni 2023, ada perubahan biaya transfer antar rekening BCA dengan BCA Digital atau blu. Biaya transfer online Rp0 dari rekening BCA ke rekening Blu dalam berbagai e-Channel BCA akan dikenakan biaya Rp6.500 per transaksi.
Namun, itu hanya berlaku untuk metode online. Head of Marketing Communication BCA Digital Duardi Prihandiko mengatakan bahwa nasabah dapat tetap melakukan transfer dengan biaya Rp0 melalui metode BI Fast yang sebelumnya sempat dikenakan Rp2.500 per transaksi.
“Transfer dari blu ke BCA dan BCA ke blu tetap bebas biaya (Rp0) dan unlimited, hanya saja metode transfer-nya yang berubah, dari yang sebelumnya Rp0 ada di metode transfer online, kini Rp0 terdapat di metode BI Fast. Adapun untuk metode transfer online akan dikenakan biaya sesuai ketentuan yang berlaku,” kata Duardi, Selasa (20/6/2023).
Adapun perubahan ini berlaku di myBCA, BCA mobile, KlikBCA Individu, KlikBCA Bisnis dan ATM BCA. Perubahan ini guna mendukung regulator dalam mendorong penggunaan transaksi BI Fast.
Seperti diketahui, PT Bank Digital BCA adalah hasil transformasi dari PT Bank Royal Indonesia. BCA mengambilalih saham Bank Royal pada November 2019. Nilai pengambilalihan yang dilakukan adalah sebesar Rp 988.046.957.182.
Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) Jahja Setiaatmadja mengatakan pada Januari lalu bahwa saat ini Blu sudah memiliki sebanyak 1,1 juta rekening nasabah. Ketika berbicara mengenai profit, ia mengatakan pihaknya akan terus mendorong aktivitas nasabah di bank digital. Manajemen menargetkan sudah mengantongi keuntungan atau laba bersih tahun 2023.
Dari 1,1 juta pengguna, bank yang baru berusia satu setengah tahun ini meraih Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp 6,85 triliun per akhir 2022. Sedangkan portofolio kreditnya telah mencapai Rp 3,24 triliun.
Tahun ini, BCA Digital akan mulai mengembangkan layanan kredit digital. Adapun sepanjang 2022, bank ini masih mengandalkan penyaluran kredit lewat partnership dan channelling. (bbs/bkj)
