Kapolri Ungkap Statistik Kebakaran Hutan 2023,162 Kasus Baru dengan Penurunan Luas Lahan Terbakar

oleh -267 Dilihat

KILASJATIM.COM, Jakarta – Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo mengumumkan bahwa sepanjang tahun 2023 terjadi penurunan jumlah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Meski demikian, angka kasus tercatat meningkat secara signifikan.

Menurut rincian yang disampaikan Jenderal Sigit, pada tahun 2022, pihak kepolisian berhasil menyelesaikan 55 kasus karhutla. Namun, pada tahun 2023, angka tersebut meningkat menjadi 81 kasus yang berhasil diselesaikan.

“Jumlah penyelesaian (CC) sebanyak 81 perkara, naik 26 perkara (47,3%) bila dibandingkan dengan tahun 2022 sebanyak 55 perkara,” terang Jenderal Sigit dalam konferensi di Rupatama Mabes Polri pada Rabu (27/12/2023).

Meskipun terjadi peningkatan dalam penyelesaian kasus, Kapolri menyoroti fakta bahwa terjadi peningkatan signifikan dalam jumlah kasus karhutla itu sendiri. Pada tahun 2022, tercatat 63 kasus, sedangkan sepanjang 2023, angka kasus meningkat drastis menjadi 162.

“Naik 99 kasus atau 157% bila dibandingkan dengan tahun 2022 sebanyak 63 kasus,” tambah Jenderal Sigit.

Sementara itu, dalam hal jumlah kejadian karhutla tahun ini, tercatat sebanyak 194.832 kejadian. Luas lahan yang terbakar mencapai angka 994 hektare, memberikan gambaran tentang dampak yang signifikan dari kebakaran hutan dan lahan tersebut.

Pernyataan Kapolri ini menyoroti kompleksitas dalam menangani masalah karhutla, di mana sementara terjadi penurunan dalam penyelesaian kasus, jumlah kasus yang terjadi justru mengalami peningkatan yang mencemaskan. Hal ini memerlukan perhatian lebih lanjut untuk penanganan dan pencegahan lebih lanjut terhadap karhutla di masa yang akan datang. (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Baca Juga :  Jazz Kopi Digelar Di Ngopibareng Pintu Langit

No More Posts Available.

No more pages to load.