KILASJATIM.COM, Blitar – Pertamina Marketing Operation Region (MOR) V Jatimbalinus, memiliki komitmen tinggi dalam implementasi tanggungjawab sosial dan lingkungan (TJSL) selain menjalankan penugasan untuk mendistribusikan BBM dan LPG di Provinsi Jawa Timur guna mendukung ketahanan energi nasional.
Bukti pelaksanaan Corporate Social Responsibility (CSR) tersebut ditunjukkan dengan diterima nya penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Blitar untuk kontribusi Pertamina dalam melaksanakan program CSR bagi masyarakat. Pertamina merupakan salah satu perusahaan yang melaksanakan program CSR melalui berbagai ragam program yang inovatif.
Dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun terakhir (2017 – 2020) khususnya wilayah operasional Pertamina MOR V di Blitar, Pertamina menyalurkan bantuan dalam bentuk program CSR senilai 1,3 Milyar Rupiah. Program yang disalurkan Pertamina melingkupi berbagai bidang seperti Pendidikan, Sarana Prasarana Ibadah, Sarana Umum dan Pemberdayaan Masyarakat melalui Program Kemitraan.
Pertamina dalam bidang-bidang diatas memberikan bantuan berupa perbaikan sarana pendukung kegiatan belajar mengajar, pelatihan soft skill kompetensi bagi masyarakat, perbaikan atau penambahan sarana penunjang kegiatan keagamaan, pembuatan sarana umum jalan desa untuk mempermudah akses dan memberikan multiplier efek akan peningkatan ekonomi bagi masyarakat di Kabupaten Blitar.
Sementara itu, dalam bidang Pemberdayaan Masyarakat melalui Program Kemitraan, Pertamina berperan dalam mendukung para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Program kemitraan ini menyasar para peternak yang berada di Kabupaten Blitar. Dengan memberikan bantuan modal usaha dengan skema dana bergulir Pertamina berharap bisa mengajak pelaku UMKM Ternak untuk dapat naik kelas.
Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR V Jatimbalinus, Rustam Aji, mengatakan pencapaian tersebut merupakan bukti keseriusan Pertamina dalam melaksanakan program CSR untuk membangun kemandirian masyarakat di sekitar wilayah operasi Pertamina, sehingga perusahaan dapat berperan lebih bagi masyarakat sebagai wujud bakti BUMN untuk Indonesia.
“Alhamdulillah, secara bertahap kami dapat merangkul, mendukung UMKM untuk naik kelas. Sekaligus mengedukasi, bahwa sebagian besar pelaku UMKM Ternak di Kab. Blitar sebelumnya masih menggunakan Liquified Petroleum Gas (LPG) subsidi untuk menjalankan usaha ternak nya. Ini tentunya tidak sesuai dengan Perpres No. 191 Tahun 2014. Oleh karena itu kami mengedukasi dan juga mendukung para pelaku UMKM untuk beralih menggunakan LPG Nonsubsidi yang disertakan dengan bantuan modal usaha untuk mereka,” ujar Rustam.
Bupati Blitar, Rijanto mengatakan, Pertamina MOR V mendapatkan penghargaan karena program-program yang dijalankannya kreatif, inovatif dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
“Selain itu, program CSR yang dibuat oleh Pertamina MOR V sangat membantu masyarakat dan lingkungan serta berperan dalam meningkatkan kemandirian ekonomi di sekitar wilayah Blitar,” tutup Rijanto. (kj4)
