KILASJATIM.COM, Jember – Pemerintah Kabupaten Jember melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan mempromosikan wisata bahari melalui kompetisi memancing di laut atau fishing tourism. Dalam kegiatan ini, Disparbud Jember berkolaborasi dengan Sedulur Tiang Mancing Jember (STMJ) dan manajemen Pantai Papuma dengan total hadiah mencapai Rp100 juta.
Bupati Jember Hendy Siswanto menghadiri langsung acara tersebut dan menyapa para pemancing, Minggu (12/11/2023). 2023.
Fishing tourism yang kelima ini diikuti oleh 98 tim, dimana masing-masing tim terdiri dari 4 orang.
Ia menyebut kegiatan ini memberi penghasilan kepada para nelayan, dimana para pemancing menyewa perahu nelayan untuk memancing.
“Saya disini melihat langsung ikan pemenang pada Jember Fishing Tourism 5 pecah rekor dengan berat ikan mencapai 24 Kilogram yang tahun lalu dengan berat ikan 19 Kilogram” ujar Bupati Hendy Siswanto.
Ia berharap kegiatan Jember Fishing Tourism itu digelar setiap tahun dengan mengenalkan potensi wisata pesisir di Jember, sehingga dapat mendongkrak sektor wisata dan perekonomian.
Sementara Kepala Dinas Pariwisata Jember, Bambang Rudianto, mengatakan Festival Bahari Jember Fishing Tourism 5 itu tidak hanya diikuti oleh para peserta yang ada di Jember tetapi juga diikuti oleh peserta dari luar kota dengan total ada 98 Tim yang terdiri dari 4 orang setiap timnya.
Bupati Jember, Ketua Tim Penggerak PKK Kasih Fajarini dan Sekretaris daerah Hadi Sasmito memberikan hadiah kepada para juara Jember Fishing Tourism 5 Kabupaten Jember dengan juara 1 diraih peserta yang memancing ikan dengan bobot paling berat mencapai 24 kg.
Hendy melakukan pelepasan penyu hijau ke alam terbuka di pesisir Pantai Papuma demi kelestariannya, sehingga diharapkan populasi satwa yang dilindungi tersebut tetap lestari dan tidak punah.
“Kali ini kami mendapat kesempatan untuk melepas penyu hijau ke laut dan kami mengajak semua warga Jember khususnya untuk melindungi penyu-penyu yang ada di pantai pesisir selatan Jember,” ujarnya. sur