KILASJATIM. COM, Jakarta – PT Central Mega Kencana (CMK), perusahaan yang menaungi brand perhiasan ternama MONDIAL, Frank & co., dan The Palace Jeweler berhasil mendapatkan SNI Award di tahun 2023. Penghargaan ini berhasil diraih CMK pada malam penganugerahan SNI Award 2023 yang dihelat pada hari Kamis (16/11/2023), dan semakin mengabsahkan CMK sebagai pelaku industri ritel perhiasan pertama yang bukan hanya mengantongi sertifikasi SNI untuk perhiasan emas 18 karat dengan kadar tepat 75.5%, namun juga memenangkan penghargaan dalam ranah tersebut.
Petronella Soan, Operation Retail Director Central Mega Kencana, mengucapkan terima kasih pada Badan Standardisasi Nasional yang telah mempercayakan CMK untuk mendapatkan penghargaan kategori Perunggu di SNI Awards 2023, untuk sertifikasi khusus barang-barang emas.
” Ini merupakan buah dari hasil jerih payah kami untuk konsisten dalam memproduksi perhiasan yang berkualitas dan sesuai dengan standar nasional juga internasional, sehingga diakui oleh BSN, dan bisa menambah kepercayaan dari para stakeholder dan masyarakat luas pada CMK. Dengan komitmen yang tinggi pada kesempurnaan, melalui sumber daya pengrajin profesional dan teknologi mutakhir yang kami miliki, kami akan terus memproduksi karya-karya berkualitas lainnya dengan standar yang sudah ditentukan, dan akan tetap melakukan pengembangan pada kualitas produk dan servis dengan inovasi-inovasi yang kami lakukan,” ujar Petronella Soan.
Penghargaan ini juga kembali menunjukkan bukti akan standar kualitas yang tinggi dari semua produk CMK. Perlu diketahui, ini merupakan kegiatan Penganugerahan SNI Award yang ke-18 sejak pertama kali diadakan pada tahun 2005.
Kegiatan Penganugerahan SNI Award sendiri merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Bulan Mutu Nasional (BMN) 2023 yang mengangkat tema “Standardisasi untuk Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan“.
Secara visi dan misi, pemberian SNI Award ini diharapkan bisa menjadi landasan program peningkatan kinerja setiap perusahaan yang berpartisipasi dalam rangka meningkatkan daya saing nasional. Selain itu, adanya SNI Award ini diharapkan juga dapat memberikan kesadaran kepada para konsumen untuk memilih produk-produk yang telah bersertifikasi SNI untuk dibeli.
Tujuan dari SNI Award ini adalah meningkatkan kinerja setiap perusahaan partisipan dan kemampuannya dalam mengelola perubahan dan transformasi. Adapun, sasaran dari SNI Award agar para peraih penghargaan mampu mewujudkan kinerja unggul dan berkelanjutan sehingga berdaya saing di tingkat nasional maupun global.
Mulyadi, Manufacturing Director Central Mega Kencana mengatakan, bahwa ini merupakan pertama kalinya Central Mega Kencana mengikuti SNI Award dan langsung berhasil meraih penghargaan dengan kategori Perunggu untuk sertifikasi khusus barang-barang emas. CMK telah mengantongi sertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI) 8080:2020, yang merupakan sertifikasi khusus barang-barang emas.
“Perlu diketahui, CMK merupakan yang pertama di Indonesia yang mendapatkan sertifikasi tersebut. Keberhasilan dalam meraih penghargaan ini membuktikan bahwa kualitas perhiasan yang dihasilkan CMK memang telah sesuai dengan standar nasional, yakni emas yang dipastikan memiliki kadar 18 karat dengan kandungan emas sebesar 75,5%,” paparnya.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto, pada malam puncak SNI Award 2023 menyatakan, “Standardisasi berperan terutama setelah ditetapkannya lebih dari 14.817 SNI oleh Badan Standardisasi Nasional. Saat ini, lebih dari 2.998 Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK) dikabarkan telah aktif terlibat dalam kegiatan-kegiatan terkait standardisasi, termasuk pengujian, inspeksi, dan sertifikasi.”
Dalam kesempatan tersebut, Menko Airlangga juga menyampaikan selamat kepada para peraih penghargaan SNI Award 2023 dan berharap penghargaan ini akan mendorong semangat serta dapat meningkatkan kinerja menjadi lebih baik lagi.
Sementara itu, Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Kukuh S. Achmad dalam malam penganugerahan SNI Award 2023 mengatakan, penilaian SNI Award dilakukan berdasarkan pada performance organisasi berdasarkan 7 kriteria yaitu: kepemimpinan, strategi, pelanggan, manajemen sumber daya, operasi (proses bisnis), analisis dan peningkatan kinerja, serta hasil bisnis.
” Kriteria tersebut dikembangkan berdasarkan pendekatan kerangka kerja Malcolm Baldridge, SNI ISO 9004:2018 Manajemen mutu — Mutu organisasi — Panduan mencapai sukses berkelanjutan, serta sistem penilaian kinerja yang lain, ” jelasnya.
Lebih lanjut, Kukuh menambahkan , SNI Award merupakan apresiasi yang diberikan oleh pemerintah Republik Indonesia kepada para pelaku usaha serta organisasi yang konsisten menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI).
“Untuk itu, para pemenang SNI Award diharapkan dapat menjadi role model bagi industri Indonesia untuk menerapkan standardisasi dan penilaian kesesuaian dalam mewujudkan organisasi yang berkelanjutan,” urainya. (nov)
