KILASJATIM.COM, Surabaya – Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi terutama sektor UMKM di Surabaya, Regional Office BRI Surabaya kembali mensupport kegiatan Pasar Malam Tjap Toendjoengan (PMTT) dan Surabaya Shopping Festival (SSF) 2024 yang berlangsung tanggal 14 Maret – 21 April 2024.
Setiyarta, Regional CEO BRI Surabaya mengatakan, event PMTT dan SSF 2024 merupakan pilar ekonomi di Surabaya. Karena itu, Regional Office BRI Surabaya selalu mensupport dua event utama ini. Tujuannya untuk membangkitkan perekonomian di Surabaya.
“Bahkan kami berkolaborasi dengan Pakuwon terus-menerus, SSF tidak hanya diikuti Pakuwon Mall saja, namun juga 17 mall yang lain di Surabaya. Kami terus support semua kegiatan yang bisa membangkitkan perekonomian kota Surabaya,” kata Setiyarta disela pembukaan PMTT dan SSF 2024 di Pakuwon City Mall Surabaya, Kamis (14/3).
Dia ingin ekonomi di Surabaya terus bertumbuh terutama di bulan Ramadhan. Sebab itu pihaknya berkolaborasi dengan banyak UMKM dikarenakan penjualan di bulan Ramadhan biasanya langsung meningkat. Bahkan berdagang di bulan Ramadhan setara dengan 10 bulan diluar bulan Ramadhan.
“Ini saat panen, semua akan bangkitkan ekonomi Surabaya baik di pasar tradisional, mall maupun pusat ekonomi yang lain,” tambahnya.
Pihaknya juga terus mendorong transaksi cashless melalui kegiatan PMTT dan SSF 2024 termasuk pelaku UMKM. Sebab transaksi cashless jauh lebih efisien dibanding transaksi cash. Pembayaran akan langsung masuk ke rekening tanpa harus bersusah payah menghitung setelah berdagang.
Untuk itu, pada event PMTT dan SSF tahun ini, pihaknya menargetkan bisa mendapatkan merchant baru sebanyak 1.000 merchant untuk mesin EDC, dan 3.000 – 4.000 merchant pengguna QRIS.
“Semua infrastruktur sudah kami siapkan. Tahun lalu event seperti ini bisa meningkatkan transaksi 30-40 persen. Tahun ini kami yakin tetap sama pertumbuhannya 30-40 pesen,” ujar Setiyarta.
Sutandi Purnomosidi, Direktur Marketing Pakuwon Group mengatakan, tahun ini merupakan kegiatan PMTT dan SSF yang ke 17. Biasanya diadakan saat HUT Kota Surabaya. Namun kali ini sengaja dimajukan. Karena bersamaan dengan event Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.
“Atas kesepakatan 17 mall akhirnya SSF kami majukan, karena kami ingin memberikan yang terbaik untuk warga Surabaya. Sebab seluruh mall memberikan diskon hingga 70 persen,” kata Sutandi.
Bahkan untuk meramaikan event PMT dan SSF 2024 ini, pihaknya telah memasang baliho besar di Sembilan kota yang ada di Sidoarjo, Gresik, Malang, Solo, Semarang, Bali, Makasar dan Balikpapan. Dengan begitu market yang bisa digarap melalui event ini semakin luas.
Selain itu, event ini juga mengedukasi masyarakat dan juga pelaku UMKM agar membiasakan bertransaksi secara digital atau payment cashless. Selain lebih mudah dan efisien juga bisa menghindari dari uang palsu. Bahkan juga bisa menghilangkan kecurangan.
“Sekali lagi kami sampaikan terimakasih kepada semua sponsor terutama BRI yang selalu mensupport kegiatan kami. Ini satu kehormatan. Kami hadirkan kembali event yang mutualism untuk kita semua,” ujar Sutandi.
Sementara itu, Agus Imam Sonhadji, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Surabaya, mengatakan, selama ini PMTT dan SSF menjadi event yang sangat penting untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Surabaya.
“Yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini semua asosiasi digandeng. Harapannya orang yang berkunjung ke Surabaya bisa berlama-lama dan meramaikan SSF dan PMTT,” tutup Agus. (bud)
