Foto: kilasjatim/tqi
KILASJATIM.COM, Malang – Beberapa kali Amaliah Qusthi mengusap air mata. Saat namanya disebut sebagai pemenang. Ia berharap ibunya tahu, sayangnya tidak.
Ya, ibu satu anak yang kini hamil tujuh bulan, berhak meraih umroh dan segera berangkat dalam waktu dekat.
“Dulu, saya niatkan. Jika menjadi yang terbaik. Umroh ini untuk ibu, sayang sebulan lalu beliau berpulang,” katanya dalam zoom meeting bersama media dan Founder J99 Corp, Gilang W Pramana, Senin (24/7/2023).
Seperti yang dijanjikan, April 2023, J99 Corp melalui J99 Foundation meluncurkan aplikasi Ruang Ngaji, sebuah aplikasi yang menyediakan bermacam fitur. Seperti zikir dan doa, tahlil, kisah islami, quotes, Alquran digits, video ngaji, arah mencari kiblat dan khatam Quran. Fitur Khatam Quran memudahkan pengguna untuk mengaji dimana dan kapan saja.
Saat itu Gilang memberi tantangan bagi siapa saja yang mampu khatam dalam waktu 40 hari, sebelum Ramadan tiba. Dengan bacaan yang baik dan benar serta aktif di medsos. Ia berhak mendapat hadiah umroh.
“Saya ucapkan selamat untuk mbak Amaliah semoga ibadahnya lebih baik lagi ke depan. Dengan ini saya berharap ruang ngaji semakin bermanfaat bagi semua umat islam di Indonesia dan dunia, sebab kami akan melengkapi dengan bahasa Inggris,” katanya.
Sementara, sampai saat ini aplikasi Ruang Ngaji telah didownload lebih dari 24 ribu kali. Di bawah bimbingan ratusan guru ngaji pilihan yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dengan begitu, Gilang berharap, agar masyarakat memanfaatkan aplikasi gratis ini secara maksimal. Dan, tidak perlu khawatir tersendat atau mengalami gangguan pada fitur yang tersedia. Sebab, tim IT selalu memperbarui sistem, agar lebih baik.
Sedang, Amaliah yang terpilih sebagai peserta terbaik khatam Quran mengaku, mengetahui adanya aplikasi Ruang Ngaji dari Instagram J99 yang diikutinya. Setelah itu langsung download, memilih jadwal mengaji, sampai khatam di bawah bimbingan Ustazah pilihan.
“Sekarang saya bukan hanya ikut khataman saja. Juga memanfaatkan fitur kisah islami buat dongengi anak sebelum tidur. Serta mencari masjid terdekat selama di perjalanan,” terang perempuan asli Situbondo ini. (tqi)
