KILASJATIM.COM, Sidoarjo – Tanrise Property semakin agresif mengembangkan pergudangan. Sukses memasarkan TritanHub phase 1 di tahun 2021, TritanHub berhasil melakukan penjualan fase 1 yang kini mencapai lebih dari 80%. Kali ini Tanrise Property kembali memasarkan TritanHub phase 2 sebanyak 58 unit.
Menurut Belinda Natalia Tanoko, Direktur Utama PT Tanrise Property, pasar pergudangan tetap akan tumbuh kedepan. Sebab banyak pengusaha yang melakukan ekspansi usahanya. Selain itu, banyak anak-anak muda yang juga terjun dalam dunia bisnis.
“Pasarnya tetap akan bagus dan berkembang. Banyak pengusaha yang membutuhkan pergudangan untuk workshop, office, warehouse, store maupun showroom,” kata Belinda Natalia, Sabtu (7/1).
Dalam peluncuran tahap kedua ini, TritanHub membuka penjualan sejumlah unit yang sangat terbatas untuk terus menjawab animo para pebisnis dan investor. Dia yakin, sisa unit pertama, akan segera habis tahun ini. Saat ini sudah banyak menggunakan pergudagan untuk berbagai kegiatan bisnis terutaa untuk UMKM.
Pihaknya akan terus memberikan terobosan menarik yang bisa menjawab kebutuhan para pelaku bisnis di Surabaya dan sekitarnya. Dia memastikan, TritanHub bisa dipakai semua pebisnis untuk mengakselerasi kegiatan usaha mereka agar semakin tumbuh dan berkembang.
“Harga yang terjangkau dan lokasi yang strategis membuat TritanHub jadi peluang investasi yang menguntungkan,” tambahnya.
Sementara itu, Michael Ariel, Sales & Marketing General Manager Tanrise Property didampingi Herliani Prayogo, Direktur Keuangan Tanrise Property, menambahkan, pihaknya membuka TritanHub phase 2 karena demand pergudangan masih tinggi. Dia yakin, sebanyak 58 unit pergudangan yang dipasarkan dengan harga mulai Rp 900-an juta, akan sold out tahun ini.
Selain lokasi yang strategis dan akses yang mudah, saat ini area pergudangan juga sudah hidup. Hal itu berbeda dengan TritanHub phase 1 yang saat dipasarkan masih belum dibangun. Masih berupa tanah kosong. Sekarang, banyak pemilik gudang TritanHub phase1 yang sudah mengoperasikan gudangnya baik dipakai sendiri maupun disewakan.
“Atas permintaan pasar, di bulan Januari ini kami sudah menyiapkan paket promo spesial DP (uang muka) kita bayari atau juga free mezzanine untuk para pembeli. Tujuannya adalah selain dapat membuat TritanHub menjadi semakin terjangkau, dengan adanya free mezzanine dapat memberikan ruang usaha yang semakin luas dan fleksibel,” tambah Michael Ariel.
Pihaknya juga memberikan promo menarik selama Januari 2023 berupa DP yang dibayar developer 50 persen serta ada free mezzanine untuk pembeli. Selain membuat harga TritanHub phase 2 semakin terjangkau, juga pemanfaatan gudang bisa lebih maksimal.
“Melalui pembayaran yang mudah, terjangkau dan promo yang menarik, kami yakin TritanHub phase 2 akan diminati para pengusaha yang ingin mengembangkan usahanya terutama para UMKM. Kami yakin tahun ini sold out,” ujarnya.
Michael mengaku, TritanHub selain sebagai ajang untuk pengembangan bisnis juga sangat potensial untuk investasi. Sebab harga propertinya juga naik terus. Tahun lalu, naik tiga kali. Tahun ini harganya diperkirakan akan mengalami kenaikan dua kali.
“Kami juga memiliki pergudangan yang lebih gede yakni TritanPoint dengan ukuran minimal 300 meter persegi. Harganya mulai Rp 3,5 miliar. Banyak dipakai pengusaha yang sudah mapan. Kalau TritanHub banyak digunakan UMKM, dan luasnya mulai 72 meter persegi,” pungkasnya. (nov)
