SRC Gelar Pesta Retail Jawa Timur, Gerakkan Roda Ekonomi Melibatkan 1000 Toko Kelontong

oleh -235 Dilihat

Sampoerna Retail Community menggelar Pesta Retail Djawa Timoer 2022, di lapangan Parkir Lotte Grosir Sidoarjo, Waru (17/12/2022). Kehadiran SRC dalam mendukung pelaku usaha kecil, khususnya toko kelontong, diharapkan dapat membuat ekonomi di Jatim dan Indonesia semakin tumbuh dan berkembang. (ist) 

KILASJATIM.COM, Surabaya – PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) melalui PT SRC Indonesia Sembilan (SRCIS) secara konsisten mendukung transformasi dan digitalisasi bagi UMKM toko kelontong melalui Sampoerna Retail Community (SRC). Upaya ini terbukti memberikan dampak positif khususnya dalam menggerakkan perekonomian dan meningkatkan kontribusi sektor UMKM.

Merayakan kesuksesan toko kelontong SRC memberi dampak positif bagi masyarakat, SRCIS menggelar Pesta Retail Djawa Timoer 2022, di lapangan Parkir Lotte Grosir Sidoarjo, Waru. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian Pesta Retail terbesar di Indonesia yang digelar mulai 26 November 2022 hingga 18 Desember 2022.

SRC menggelar pesta retail terbesar di 15 kota di Indonesia untuk merayakan kesuksesan toko kelontong atas berbagai kontribusinya dalam menggerakkan roda ekonomi masyarakat. Salah satu dari rangkaian acara tersebut adalah Pesta Retail Djawa Timoer yang dihadiri oleh lebih dari 1.000 toko kelontong dari berbagai kota dan kabupaten se-Jawa Timur (Jatim), serta didukung oleh berbagai elemen masyarakat.

Kepala Dinas Koperasi & UKM Jawa Timur, Dr. Andromeda Qomariah MM, yang hadir mewakili Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, memberikan apresiasi terhadap upaya pengembangan toko kelontong yang dilakukan oleh SRC.

“Kami berharap, pengembangan UMKM ini akan terus berjalan dan semakin luas. Bukan hanya di dalam penyediaan produk-produk pabrikan, tetapi juga di dalam memasarkan produk-produk unggulan lokal sehingga ada sinergi antara produk-produk pabrikan dengan produk-produk lokal yang berada di suatu daerah,” ujar Andromeda dalam sambutannya.

Andromeda menambahkan, UMKM membutuhkan bantuan legalitas, digitalisasi, serta peningkatan sumber daya manusia dan produksi agar dapat naik kelas. Dengan demikian, toko kelontong dapat bergerak hingga ke tingkat nasional dan global. Menurutnya, SRC, yang didukung dengan komunitas yang kuat, dapat membuat ekonomi di Jatim dan juga Indonesia semakin tumbuh dan berkembang.

Baca Juga :  Matic Besar Honda PCX 160, Lebih Pas, Nyaman dan Aman Dikendarai Perempuan

Kepala Dinas Koperasi & UKM Jawa Timur, Dr. Andromeda Qomariah MM, yang hadir mewakili Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, memberikan apresiasi terhadap upaya pengembangan toko kelontong yang dilakukan oleh SRC dalam acara Pesta Retail Djawa Timoer 2022, di lapangan Parkir Lotte Grosir Sidoarjo, Waru (17/12/2022). (Ist)

Sebelumnya, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia telah menyebutkan bahwa UMKM berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional. Sektor ini berkontribusi hingga 60,5% terhadap produk domestik bruto (PDB), serta memiliki kemampuan untuk menyerap 96,9% dari total angkatan kerja nasional.

Direktur Penjualan Sampoerna Ivan Cahyadi mengatakan, selama lebih dari 14 tahun eksis di Indonesia, Toko Kelontong SRC membawa transformasi yang progresif pada sektor UMKM nasional sehingga dapat secara konsisten berkontribusi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi.

“Toko kelontong SRC di seluruh Indonesia juga ikut berpartisipasi dalam menopang PDB, di mana kontribusinya mencapai Rp69,3 triliun atau setara 4,1 persen terhadap total PDB ritel nasional,” ujar Ivan.

Kini, terdapat lebih dari 225.000 toko kelontong tradisional di seluruh Indonesia yang telah bergabung dengan SRC dan mendapatkan pembinaan untuk mengembangkan usahanya agar lebih berdaya saing. Dengan demikian, mereka siap bersaing sesuai kebutuhan zaman dan turut mendukung perekonomian Indonesia.

Mengingat perannya yang sangat strategis dalam perekonomian Indonesia, Ivan mengatakan, perlu ada kolaborasi antara seluruh pemangku kepentingan agar sektor UMKM, khususnya toko kelontong, semakin maju. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk memperkuat sektor UMKM di Indonesia.

“Penguatan peran UMKM ini akan mengokohkan kesiapan Indonesia dalam menyongsong situasi ekonomi yang dinamis pada 2023. SRC juga telah bersiap untuk itu,” jelas Ivan seraya menambahkan, pihaknya terus komitmen mendorong transformasi dan digitalisasi UMKM secara berkelanjutan.

Baca Juga :  Gelar Program Year-End Symphony 2021, Intiland Menggeber Penjualan Untungkan Konsumen

“Rangkaian Pesta Retail juga diharapkan dapat mendorong SRC untuk terus memberikan nilai tambah bagi perekonomian Indonesia secara berkelanjutan,” tegas Ivan.

Sementara itu, Direktur PT SRCIS Rima Tanago menambahkan, Pesta Retail Djawa Timoer akan menjadi ajang untuk menyatukan dan memperkuat solidaritas dari seluruh toko kelontong SRC di Jawa Timur.

“Kegiatan ini merupakan bukti konkret dalam upaya kami mengembangkan potensi UMKM toko kelontong di seluruh Indonesia agar dapat naik kelas. Kami percaya Pesta Retail Djawa Timoer 2022 ini akan membangun optimisme pelaku UMKM agar siap menghadapi berbagai tantangan yang dinamis,” ujar Rima.

Kegiatan akbar ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem toko kelontong SRC agar makin adaptif dan inovatif di manapun mereka berada. Serta memperkenalkan toko kelontong SRC kepada masyarakat lebih luas lagi. Oleh karena itu, selama Pesta Retail Djawa Timoer berlangsung, para pedagang Toko Kelontong SRC dipacu untuk mengeksplorasi berbagai inovasi demi kemajuan bisnisnya.

“Pesta Retail ini akan menjadi momentum bagi toko kelontong SRC untuk membuktikan kemampuannya sebagai toko serba bisa yang menjadi andalan bagi kebutuhan masyarakat Indonesia, mulai dari kebutuhan sehari-hari sampai dengan produk digital,” lugasnya.

Lebih dari 8.000 pengunjung turut hadir dalam puncak acara Pesta Retail Djawa Timoer yang memiliki tujuan untuk memperkuat ekosistem UMKM dalam mendukung program pemulihan ekonomi nasional. Acara ini juga turut dihadiri oleh lebih dari 1.000 toko kelontong SRC dan mitra SRC dari Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto, Pamekasan, Malang, Probolinggo dan Jember. Selain itu, lebih dari 40 booth UMKM ikut meramaikan puncak acara yang dimeriahkan penampilan Band Klantink, Lara Silvi & Anji, dan didukung oleh AQUA, BRI, KFC, MS Glow. (kj2)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News