Siap-siap! Banyuwangi Ethno Carnival Digelar Lagi, Kali Ini Seminggu Full

oleh -803 Dilihat

BANYUWANGI, kilasjatim.com – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi kembali menggelar Banyuwangi Ethno Carnival (BEC), pagelaran fashion carnaval yang mengeksplorasi kekayaan budaya dan alam bumi Blambangan. Tahun ini, pagelaran BEC akan dihelat pada 4 – 9 Juli, dengan puncak karnaval pada Sabtu, 8 Juli 2023.

Pada tahun ini, BEC mengusung spirit The Magic of Ijen Geopark. Sebuah tema yang diangkat atas penetapan Ijen Geopark sebagai bagian dari jaringan geopark dunia oleh Dewan Eksekutif UNESCO Global Geopark (UGG) di Paris, Perancis, 24 Mei 2023.

“Sengaja dipilih tema ini sebagai ungkapan rasa bangga masyarakat Banyuwangi atas ditetapkannya Ijen Geopark sebagai anggota Jaringan Geopark Dunia/ Unesco Global Geopark (UGG). Lewat BEC, kita tunjukkan keindahan Ijen Geopark Banyuwangi kepada khalayak luas,” ujar Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Senin (3/7/2023).

Dengan upaya tersebut, Ipuk berharap, akan semakin menggaungkan keindahan dan keluhuran Banyuwangi di tingkat dunia. “Semoga semakin banyak wisatawan mancanegara yang datang sehingga dapat menggerakkan ekonomi masyarakat. Kesejahteraan pun akan terwujud,” ungkapnya.

Rangkaian BEC akan dipusatkan di seputar Taman Blambangan Banyuwangi. Selama sepekan pagelaran BEC akan dieksplorasi berbagai situs yang terangkum dalam Ijen Geopark tersebut. Kawasan Ijen Geopark sendiri tak hanya berkutat kepada keindahan gunung Ijen dan kawah birunya yang mempesona. Namun, juga bentang alam dan kekayaan budaya yang membentang di sekitar gunung berapi yang dikenal dengan api birunya itu.

“Ada tujuh situs dari Ijen Geopark yang menginspirasi sub tema BEC tahun ini,” ungkap Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemkab Banyuwangi, Ahmad Choliqul Ridho.

Selain gunung Ijen sendiri, tujuh situs pendukungnya akan dieksplorasi. Mulai dari pantai Sembulungan, pantai Parang Ireng, pantai Sukamade, sampai pantai Pulau Merah.  Adapula air terjun Lider dan kawasan Taman Nasional Alas Purwo.

Baca Juga :  PLN Jaga Pasokan Listrik, Festival Tradisi Islam Nusantara di Banyuwangi Berlangsung Sukses dan Meriah.

“Beragam inspirasi itu nanti akan dituangkan dalam bentuk desain kostum karnaval yang mempesona. Sebuah karnaval yang layak ditunggu,” ungkap Ridho.

Lebih jauh, Ridho menambahkan, selain peragaan kostum yang diselenggarakan pada puncak acara (8/7/2023), BEC juga akan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan lain selama beberapa hari sebelumnya. Di antaranya pameran karya geopark nasional, dilanjutkan parade ethno wear, musyawarah nasional (munas) badan pengelola geopark se-Indonesia, serta awarding dan konser musik. (sag)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.