KILASJATIM.COM, Surabaya – Maudy Ayunda menceritakan pengalaman masa lalu yang kurang menyenangkan.
Aktris berusia 28 tahun itu pernah menaruh kekecewaan terhadap industri musik saat hendak memulai karier menyanyi.
Rasa kecewa tersebut bermula saat lagu yang rilis pada awal kariernya bukanlah lagu-lagu ciptaannya.
“Aku sempat kecewa gitu sama industri kreatif (musik) dalam beberapa waktu, karena secara sejarahnya dulu kan aku bikin lagu, aku pengin jadi penyanyi,” kata Maudy Ayunda dalam YouTube Denny Sumargo.
“Waktu masuk musik aku ingat banget demo yang aku kasih itu lagu-lagu yang aku tulis sendiri, tapi karena the nature of the industry pada saat itu, lagu-lagu yang kita keluarin itu bukan lagu-lagu yang aku buat, aku nggak merasa aku punya kreatif,” ceritanya.
Dalam lubuk hatinya, Maudy Ayunda ingin meluncurkan karya yang mengandung sentuhan dirinya agar terasa autentik.
“Lagu-lagunya mungkin sukses, cuma kan kita mungkin idelismenya sebagai musisi pengin juga jadi diri kita yang autentik atau ada suara kita di karya yang kita buat,” ujarnya.
Berangkat dari rasa kecewanya, Maudy Ayunda kemudian mencari ruang untuk bisa menjadi diri sendiri.
Pelantun Aku Sedang Mencintaimu ini lantas menemukan ruang tersebut adalah sekolah dan membaca.
“Sejujurnya aku sempat sekolah salah satunya karena aku suka, tapi juga karena aku merasa, ‘ya sudahlah, aku mau cari industri atau ruang yang aku bisa jadi diri aku sendiri’. Jadi, ada (kecewa) zaman belasan tahun,” bebernya.
“Jadi aku mencari ruang yang fresh, di mana aku bisa jadi diri aku sendiri,” pungkasnya.
Meski begitu, Maudy Ayunda memang menyukai sekolah dan buku. Rasa kecewanya terhadap industri musik hanya salah satu faktor yang membuatnya lebih nyaman sekolah kala itu. (bbs/yun)
