Libur Nataru 2023/2024, PHRI Optimis Okupansi Hotel Melebihi Tahun 2019

oleh -716 Dilihat

KILASJATIM.COM, Jakarta – Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) optimistis okupansi hotel hingga akhir 2023 akan melebihi okupansi yang terjadi pada 2019 sebelum pandemi Covid-19.

Sekretaris Jenderal PHRI Maulana Yusran mengatakan, okupansi perhotelan hotel di Indonesia sudah mencapai 50 persen per September 2023. Sementara okupansi pada 2019 berada di posisi sekitar 54 persenan.

Yusran menuturkan, jika melihat angka yang sudah ada tersebut, ditambah dengan adanya momen libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru), akan dapat melampaui jumlah okupansi pada 2019.

Menurutnya, momen libur Nataru 2023/2024 akan lebih banyak masyarakat yang melakukan pergerakan. Hal ini lantaran sudah tidak adanya pembatasan pergerakan.

“Kalau kita bicara terkait okupansi rate di tahun 2019, kita hanya tinggal sedikit yakni minus 4 persenan. Jadi masih ada optimisme masih ditutup melebihi 2019,” katanya dalam Market Review, Jumat (8/12/2023).

Meski begitu, Yusran menegaskan, dalam kondisi ini, terdapat tantangan berupa tidak meratanya okupansi hotel di Indonesia. Sebab, tingkat okupansi hotel yang baik hanya terjadi di wilayah yang mudah dijangkau oleh transportasi publik, sementara untuk wilayah yang sulit untuk dijangkau transportasi masih kurang bagus.

“Kalau kita bicara prespektif hotel di daerah yang jauh dari sumber pergerakan itu adalah transportasi udara. Jadi maksudnya khusus di pulau Jawa optimis, karena memang tantangan dari pergerakan ini transportasi,” katanya.

Maka dari itu, Yusran berharap harga tiket pesawat terbang pada momen Nataru kali ini tidak terlalu mahal sehingga sejumlah destinasi wisata dan hotel di berbagai wilayah di Indonesia dapat terjangkau oleh masyarakat. (bbs/nic)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Baca Juga :  #TerusUsaha Melalui 7 Solusi Digitalisasi, Cara Grab Persiapkan UMKM Lokal Melek Tehnologi Digital

No More Posts Available.

No more pages to load.