Lagi Rame! Ini Seleb TikTok Probolinggo yang Marahin Siswa Magang di Swalayan

oleh -431 Dilihat

KILASJATIM.COM, Surabaya – Seleb TikTok istri polisi Probolinggo Luluk Nuril viral lantaran marah ke siswa magang saat belanja di swalayan. Siapakah Luluk Nuril?

Dihimpun dari berbagai sumber, Luluk Nuril memiliki nama lengkap Luluk Sofiatul Jannah. Sedangkan, Nuril merupakan nama suaminya M Nuril Huda.

Suaminya merupakan anggota kepolisian yang bertugas di Polres Probolinggo. Luluk dan Nuril menikah pada 2018 dan telah dikarunia tiga orang anak.

Saat ini, ibu Bayangkari Probolinggo itu aktif di media sosial Instagram dan TikTok. Dalam bio Instagram, Luluk memiliki dua lini bisnis.

Yaitu bisnis clothing LN Collection dan impor barang-barang bekas LN Thrift. Tak hanya berbisnis, perempuan 30 tahun itu juga terlihat aktif membuka jasa endorse di Instagram.

Luluk memiliki banyak pengikut di Instagram maupun TikTok. Akun TikTok pribadi Luluk telah diikuti 943.300 followers dan disukai 5,4 miliar orang.

Sedangkan, Instagram pribadinya sudah centang biru dengan pengikut 18,1 ribu. Jadi, tak heran ia selalu terlihat modis dalam setiap penampilannya hingga menjadi selebgram.

Perempuan kelahiran 1990 itu tampak membagikan aktivitas sehari-harinya di Instagram. Mulai dari momen liburan bareng keluarga hingga saat bekerja meng-endorse produk.

Sebelumnya, warga perumahan Wisma Pengadengan Sejahterah (WPS), Kabupaten Probolinggo itu viral memaki siswa magang di swalayan. Ia marah-marah karena merasa tak puas dengan pelayanan siswa magang tersebut.

Dalam video yang beredar, Luluk mengaku kecewa dan marah dengan layanan siswi magang di salah satu swalayan Kota Probolinggo itu. Ia merasa diremehkan setelah mengambil banyak pakaian anak kecil.

Saking marahnya, Luluk juga memaki siswi magang yang diketahui dari SMKN 1 Kota Probolinggo itu dengan kata babu. Kini kasus tersebut berbuntut panjang.

Baca Juga :  Mengulik Gaya Hedon Luluk Seleb TikTok Probolinggo

Pihak sekolah telah melaporkan Luluk ke polisi. SMKN 1 Kota Probolinggo tidak terima siswinya diviralkan dan dituding melakukan layanan tak memuaskan. Apalagi korban yang dimarahi Luluk mengalami trauma mendalam.

“Untuk kejadiannya kita juga melaporkan ke Polres Probolinggo Kota terkait ITE tentang pencemaran nama baik dan perlindungan anak. Permintaan kami tidak banyak, menuntut beliau ini untuk minta maaf lalu di-posting di media sosial, tapi sampai saat ini masih belum ada (permintaan maaf),” kata Humas SMKN 1 Kota Probolinggo Yuni Hidayati, Senin (4/9). (bbs/nic)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.