PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Timur melalui karya inovasinya Reprotect berhasil meraih silver medal dalam gelaran Internasional lnvention, Innovation and Technology Exhibition (ITEX) yang diselenggarakan di Kuala Lumpur 11-12 Mei 2023.
KILASJATIM.COM, Surabaya – Sukses jalankan transformasi budaya perusahaan yang inovatif dan kreatif, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Timur melalui karya inovasinya Reprotect berhasil meraih silver medal dalam gelaran Internasional lnvention, Innovation and Technology Exhibition (ITEX) yang diselenggarakan di Kuala Lumpur 11-12 Mei 2023. ITEX merupakan pameran tahunan yang menampilkan inovasi terbaik dari Asia dan sekitarnya
Reprotect merupakan satu kesatuan alat yang berfungsi sebagai pengaman Alat Pengukur dan Pembatas (APP) dari potensi penyalahgunaan oknum tidak bertanggungjawab. Reprotect dipasang permanen pada gardu distribusi dan panel APP dan beroperasi secara real-time mengirimkan data pada server serta memberikan informasi berupa notifikasi jika terjadi kondisi-kondisi anomali yang dapat menimbukan kerugian perusahaan.
“Reprotect merupakan smart lock sistem baru bagi PLN khususnya untuk menjaga keamanan titik transaksi antara PLN dengan konsumen yang selama ini tentunya memiliki resiko yang berpotensi kerugian bagi korporasi,” terang salah satu inovator, Muhammad Syaifuddin.
Lebih lanjut, Syaifuddin menuturkan latar belakang dibuatnya inovasi ini ialah ditemukannya 34 kali pelanggaran pada panel APP yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab. Hal inilah yang mendasari dibuatnya sistem penguncian canggih untuk memastikan titik transaksi tetap fair, aman dan termonitor dengan baik.
“Inovasi ini mampu mengirimkan notifikasi saat terjadi anomali sistem pengukuran dan memperbaiki proses manajemen akses APP dilengkapi otorisasi Id-card dan deteksi wajah terintegrasi dalam aplikasi android dan Web server. Dengan adanya notifikasi ini akan mempercepat temuan potensi potensi kehilangan kWh akibat kelainan atau pelanggaran yang dilakukan oleh oknum,” tambah Syaifuddin.
ITEX merupakan pameran sekaligus kompetisi inovasi terbesar dan tertua di Asia, yang telah berjalan sejak 1989 silam. Tahun ini merupakan penyelenggaraan yang ke-34 dengan mengusung tema “Asia’s leading invention, innovation and technology expo”. Lebih dari 730 inventor dari 19 negara berpartisipasi dan menampilkan inovasinya dalam acara ini.
Selain itu, inovasi ini juga meraih special award dari World Invention Intellectual Property Association Taiwan dalam kesempatan yang sama.
General Manager PT PLN (Persero) UID Jawa Timur Lasiran turut berbangga atas capaian yang diraih inovator PLN. Ia berharap melalui inovasi yang dikembangkan ini dapat menumbuhkan iklim inovasi yang terus membawa perbaikan untuk kualitas layanan maupun keandalan PLN ke depan.
“Penghargaan ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi tim kami serta semangat perubahan yang kuat di PLN. Kami sangat berterima kasih kepada para innovator, dan ini menjadikan motivasi untuk kami selalu berinovasi khususnya dalam menyediakan pasokan listrik yang andal dan berkualitas kepada masyarakat,” pungkas Lasiran. (nov)