KILASJATIM.COM, Surabaya – Institut Teknologi Telkom Surabaya (ITTelkom Surabaya) menorehkan pencapaian baru dalam pengembangan akademik dan penelitian dan berhasil lolos penerima bantuan PKKM Liga 3 Dirjen Diktiristek.
Pendanaan PKKM Liga 3 merupakan program untuk memfasilitasi inisiati transformasi Pendidikan Tinggi agar dapat berkonstribusi dalam peningkatkan daya saing bangsa melalui kerjasama dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dan top world universities.
Pendanaan PKKM yang telah lolos terdapat di dua kategori yakni Program studi dan ISS-MBKM dimana keduanya berhasil didapat oleh ITTelkom Surabaya.
Yupit Sudianto, S.Kom., M.Kom. penanggung jawab ketua pelaksana penyusunan program PKKM ITTelkom Surabaya menjelaskan, ITTelkom Surabaya bangga dengan keberhasilan meraih pendanaan baik di tingkat program studi dan institusi (ISS).
” Program studi yang berhasil didanai yakni Program Studi S1 Teknologi Informasi sementara untuk ISS-MBKM sendiri pendanaan akan mencakup pengembangan institusi.,” ujar Yupit Sudianto.
Pendanaan ini nantinya memberikan kesempatan bagi perguruan tinggi untuk mengembangkan diri dan menghasilkan riset-riset unggul yang berkontribusi pada kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia.
Dr. Mohammad Yanuar Hariyawan, S.T., M.T. selaku penanggung jawab tim ISS-MBKM ITTelkom Surabaya mengungkapkan ada beberapa persyaratan pengusul program MBKM sebagai berikut:
1. Perguruan tinggi pengusul adalah perguruan tinggi akademik (Universitas, Institut, Sekolah Tinggi) di bawah binaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
2. PTN/PTS telah melakukan pelaporan data kegiatan belajar mengajar melalui Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD DIKTI) dengan persentase minimal 95% untuk Tahun Ajaran 2021-1 dan 2021-2.
3. Tidak sedang dikenakan sanksi oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi.
4. Perguruan tinggi tidak sedang memiliki masalah internal dan tidak dalam sengketa hukum.
“Proses seleksinya sendiri meliputi evaluasi administratif, evaluasi kualitas dan kelayakan proposal, verifikasi kelayakan, dan penetapan pemenang. Dimana untuk penerimaan proposal program PKKM biasanya dibuka di bulan Desember sampai dengan Januari.” Jelas Yanuar.
ITTelkom Surabaya merupakan salah satu perguruan tinggi yang berhasil melewati seleksi ketat untuk mendapatkan hibah tersebut. Keberhasilan Ittelkom Surabaya lolos dalam pendanaan PKKM liga 3 menunjukkan komitmen institut ini dalam mendorong inovasi dan pengembangan ilmu pengetahuan di lingkungan kampusnya.
“Dengan mendapatkan pendanaan PKKM liga 3, ITTelkom Surabaya akan semakin memperkuat posisinya sebagai perguruan tinggi yang unggul dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi. Perguruan tinggi ini memiliki potensi besar untuk memberikan kontribusi nyata dalam memajukan sektor industri di Indonesia, khususnya dalam era digitalisasi yang semakin pesat.” jelas Bernadus Anggo Seno Aji, S.Kom., M.Kom., penanggung jawab tim PKKM yang menangani kategori program studi.
Selain manfaat yang diperoleh langsung oleh ITTelkom Surabaya, hibah ini juga akan memberikan dampak positif bagi mahasiswa dan masyarakat luas. Mahasiswa akan dapat mengakses lingkungan akademik yang lebih berkualitas dan memiliki kesempatan untuk terlibat dalam riset-riset yang relevan dengan kebutuhan industri. Sementara itu, masyarakat juga akan mendapatkan manfaat dari hasil penelitan yang dikerjakan oleh sivitas akademik. (nov)
