KILASJATIM.COM, SURABAYA – Di sela-sela agenda nasional Festival Hak Asasi Manusia (HAM) 2024 yang digelar di Bitung, Sulawesi Utara, Universitas Surabaya (Ubaya) melalui Pusat Studi Hak Asasi Manusia (Pusham Ubaya) tandatangani kerjasama dengan Komisi Nasional Hak Azasi Manusia (Komnas HAM) Republik Indonesia di bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi. Hadir Ketua Pusham Ubaya mewakili pimpinan Universitas Surabaya.
Sonya Claudia Siwu selaku Ketua Pusham Ubaya juga hadir menjadi narasumber pada Pleno 1 yang bertajuk: Menguatkan Kolaborasi Pemerintah Daerah dan Masyarakat Sipil Dalam Pencegahan dan Penanganan TPKS. Materi yang disampaikan adalah: Refleksi Kolaborasi Akademisi dan Pemerintah Daerah: Peran Pusham Ubaya Dalam Pencegahan dan Penanganan TPKS di Surabaya.
Bersama Ketua Pusham Ubaya juga hadir narasumber lainnya yakni: Maurits Mantiri (Walkota Bitung), Anis Hidayah (Komisioner KOMNAS HAM RI), Mia Marina (Ketua Yayasan IJMI), Aditia Wardhana (Direktur Eksekutif Indonesia AIDS Coalition), Melanie Subono (Aktivis & Artis), serta moderator Latief Siregar (Jurnalis Senior).
Komnas HAM RI sejak tahun 1998 sejak awal reformasi berjuang bersama Pusham Ubaya memajukan dan menguatkan penegakan HAM di Indonesia. Menurut Sonya, kesepakatan kerjasama dan kolaborasi dalam Festival HAM 2024 kali ini akan membuka peluang lebih besar bagi dosen dan mahasiswa Ubaya untuk terlibat langsung dalam penguatan HAM melalui kegiatan pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
“Selain itu, melalui kerjasama ini seluruh civitas akademika Ubaya juga dapat bersinergi dengan lembaga-lembaga di daerah baik pemerintah maupun non-pemerintah agar dapat memberikan kontribusi yang maksimal,” tegas Sonya.
Sonya menambahkan bahwa sebagai langkah awal kerjasama di bidang HAM kali ini, Ubaya akan memprioritaskan pada tiga isu yakni Transisi Energi-Energi Terbarukan, Kesehatan, dan Ketahanan Pangan.
Lebih lanjut, agenda awal dari kerja sama ini adalah proses persiapan kegiatan Kemah Generasi (youth camp) bertajuk: Be Young, Be Human Being. Kegiatan youth camp dijadwalkan digelar di IOC- Ubaya Training Center pada 12-16 Agustus 2024. “Ubaya sebagai kampus unggulan menyatakan siap berkolaborasi mendukung program-program Komnas HAM RI ke depan. Semoga HAM di Indonesia semakin mendapatkan prioritas utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” pungkas Sonya.
Festival HAM 2024 diselenggarakan oleh Komnas HAM RI bersama Pemerintah Kota Bitung, International NGO Forum on Indonesian Development (INFID), dan Kantor Staf Presiden (KSP). Tema yang diangkat tahun ini adalah: Memajukan Demokrasi, Pemenuhan HAM, dan Penguatan Partisipasi Masyarakat dari Daerah hingga Nasional.
Tujuan dari Festival HAM 2024 adalah untuk memberikan penghargaan terhadap upaya-upaya yang telah dilakukan dalam memenuhi berbagai aspek hak asasi manusia, termasuk hak sipil, politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Selain itu, untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya hak asasi manusia serta mempromosikan paradigma pemerintahan yang berbasis pada prinsip-prinsip HAM.(tok)