KILASJATIM.COM, SURABAYA: Polsek Kenjeran mengamankan dua pemuda yang membawa senjata tajam (sajam). Keduanya akan mengikuti tawuran antar dua kelompok pemuda di kawasan Tambak Wedi, Surabaya.
Kedua pemuda itu adalah Wahid (23), asal Taman Irawati dan ASM (17), warga Tambak Wedi.
Kanit Reskrim Polsek Kenjeran, AKP Soeryadi mengatakan pihaknya saat itu tengah patroli mengantisipasi balap liar.
Saat itu petugas memergoki dua pemuda membawa sajam hendak tawuran di kawasan Dukuh Bulak Banteng Surabaya.
“Kami tangkap keduanya karena terbukti membawa senjata tajam jenis katana dan golok,” katanya, Rabu (9/11/2022).
Dari hasil pemeriksaan, dua kubu hendak tawuran di Jembatan Dukuh Bulak Banteng. Namun aksi itu dibubarkan oleh warga.
“Setelah dibubarkan, sebagian dari mereka ada yang kabur ke daerah Tambak Wedi. Kami amankan mereka tanpa perlawanan,” pungkasnya.
Dari tangan kedua pemuda itu, polisi menyita barang bukti pedang katana sepanjang 80 sentimeter dan golok 75 sentimeter.
Mereka dijerat Pasal 2 Ayat 1 Undang-undang Darurat Nomot 12 tahun 1951 Tentang senjata api (Senpi), bahan peledak (Handak) dan senjata tajam (Sajam). kj4
