Petugas mengevakuasi jenazah Y, satu dari dua remaja meninggal karena terseret sungai Kalimas setelah melompat dari Jembatan Petekan Surabaya, Senin (22/5/2023). Foto: Iptu Guntur
KILASJATIM.COM, SURABAYA: Dua orang pria berusia 20 tahun ditemukan tewas tenggelam di Sungai Kalimas sekitaran Jembatan Petekan, Jalan Jakarta, Surabaya, Senin (22/5/2023).
Petugas Command Center 112 Surabaya menyebutkan korban pertama ditemukan pada pukul 04.35 WIB.
Dan korban kedua ditemukan pada pukul 06.43 WIB. Kedua korban langsung dievakuasi dan dibawa ke RSUD dr Sutomo.
Kabid Darlog BPBD Surabaya, Buyung Hidayat mengatakan diduga korban terjun ke Sungai Kalimas karena terlibat tawuran dengan gerombolan pemotor bersenjata tajam.
Menurutnya, berdasarkan keterangan para saksi di lokasi kejadian, sebelum adanya temuan orang tenggelam terjadi tawuran di sekitar Jembatan Petekan. Beberapa orang yang terlibat diketahui membawa senjata tajam.
“Keterangan dari saksi ada tawuran yang terjadi di area sekitar Jembatan Petekan, di Jalan Jakarta. Diduga tawuran itu ada yang membawa senjata tajam dan sempat ada yang dikejar hingga ke tepi sungai,” kata dia.
Ia melanjutkan, saksi sempat mendengar kegaduhan. Kemudian saksi menghampiri dan melihat ada tiga orang yang tenggelam di area Jembatan Petekan dan hanyut terbawa arus air ke arah utara.
Dari tiga orang yang lompat ke sungai, ada satu orang yang dapat naik kembali hingga selamat.
Kedua korban tewas tenggelam itu bernama M Anggi Wijaya (19), warga Jalan Kalimas Baru dan Yakob Ariel Lawe Hudy (20), asal Teluk Nibung Timur.
Sementara yang selamat adalah Divo Airlangga (19), warga Jalan Dinoyo, Surabaya.
“Korban setelah dievakuasi langsung dibawa ke kantor polisi untuk dilakukan pemeriksaan,” ujarnya.
Kapolsek Pabaen Cantikan, Kompol Dhany Rahardian menjelaskan berdasarkan keterangan saksi yang selamat diketahui mereka semua berjumlah delapan orang sedang berkumpul di Jalan Pati Unus Surabaya sekitar pukul 01.30.
“Kelompok mereka didatangi empat orang dengan mengendarai dua motor. Menurut saksi, empat orang ini ada yang membawa sajam. Kemudian lima orang lari dan tiga orang lompat ke sungai. Satu selamat dan 2 terbawa arus sungai,” ujarnya. nug
