Bersama Opick, Pemkot Madiun Sosialisasi Cukai Lewat Event Musik Religi

oleh -885 Dilihat

Foto: Ist/Pemkot Madiun

KILASJATIM.COM, Madiun – Sosialisasi tentang cukai bisa melalui giat apa saja. Seperti melalui event Musik Religi Madiun Berdzikir yang berlangsung di Pahlawan Bisnis Center (PBC) Kota Madiun, Sabtu (21/10) malam. Kegiatan sosialisasi peraturan perundang-undangan tentang cukai tersebut semakin menarik dengan hadirnya penyanyi dan pencipta lagu religi tanah air, Aunur Rofiq Lil Firdaus alias Opick.

Wali Kota Madiun, Maidi mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah hadir. Pemerintah Kota Madiun memang terus berupaya membangun nuansa religi. Salah satunya, dengan menghadirkan tempat-tempat yang sarat akan nuansa religius. Seperti, Pahlawan Religi Center (PRC) di Jalan Pahlawan. Ya, kawasan wisata miniatur Makkah-Madinah tersebut sudah menjadi salah satu jujukan wisatawan.

‘’Kita tingkatkan nuansa religius di kota kita ini dengan beragam cara. Salah satunya, dengan musik religis seperti ini,’’ kata wali kota.

Sosialisasi ketentuan cukai sengaja melalui event musik religi. Hal itu dilakukan lantaran sekaligus memperingati Hari Santri yang jatuh pada 22 Oktober ini. Wali kota berharap para santriwan dan santriwati Kota Madiun semakin tekun belajar, semakin baik ke depan, dan dapat sukses dalam menjalankan kehidupan.

‘’Ini juga dalam rangka memperingati hari santri, semoga santri semakin tekun belajarnya dan sukses dalam menjalankan kehidupannya,’’ ujarnya.

Wali kota menyebut ketentuan cukai penting untuk disosialisasikan. Cukai merupakan salah satu sumber pemasukan negara seperti pajak. Setidaknya, ada sejumlah barang yang dikenai cukai. Seperti rokok, alkohol, dan etil alkohol. Barang-barang tersebut dikenai cukai untuk mengendalikan peredarannya. Sebab, ketiganya memberikan dampak buruk bagi kesehatan penggunanya. (bkj)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Baca Juga :  Cegah Perundungan dan Kenakalan Remaja, Pemkot Surabaya Siap Wadahi Potensi Siswa

No More Posts Available.

No more pages to load.