KILASJATIM.COM, Surabaya – Badan Promosi Pariwisata Korea atau yang biasa disebut Korea Tourism Organization (KTO) Jakarta Office mengadakan “2023 Korea Medical Tourism Festival” (2023 KMTF) untuk pertama kalinya di Surabaya dalam rangka mengembangkan promosi wisata Korea dalam bidang medis.
Surabaya dipilih untuk pameran karena Surabaya merupakan kota terbesar kedua di Indonesia, sehingga diharapkan dapat menjaring para peminat wisata medis yang potensial. Korea Medical Tourism Expo ini menghadirkan institusi di Korea seperti rumah sakit, klinik, maupun fasilitator medis.
Medical tourism atau wisata kesehatan sudah bukan barang baru di sektor pariwisata. Tipe jalan-jalan ini sudah menjadi tren bagi wisatawan Indonesia agar bisa mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik di negara tujuan. Selain Malaysia dan Singapura, Korea Selatan menjadi tujuan bagi warga Indonesia untuk berobat.
Cho Hee Jin, Kepala Departemen Konten Hallyu Badan Promosi Pariwisata Korea mengatakan, Indonesia merupakan salah satu pasar besar Korea untuk wisata medis, seiring meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan.
“Selama ini Korea secara sempit diartikan hanya seputar K-Pop dan K-Drama, namun sebenarnya lebih luas dari itu. Melalui acara ini, kami ingin memberi tahu bahwa Korea memiliki banyak hal yang bisa dieksplor mulai dari budaya, arsitektur, sejarah, kecantikan dan industri medis,” jelasnya disela gelaran ‘2023 Korea Medical Tourism Festival (2023 KMTF)’ yang berlangsung di Pakuwon Mall Surabaya, Minggu (29/10).
2023 Korea Medical Tourism Festival” (2023 KMTF) untuk pertama kalinya digelar di Surabaya dalam rangka mengembangkan promosi wisata Korea di bidang medis.
Acara tahunan ini bertujuan untuk mempromosikan Korea sebagai salah satu destinasi medis terbaik di dunia dan juga memberikan sebuah alternatif tujuan baru bagi masyarakat yang menginginkan layanan kesehatan premium dengan teknologi canggih.
“Kami berusaha untuk mengkombinasikan kedua hal tersebut menjadi permintaan pariwisata ke Korea dikarenakan Korea selain menjadi tuan rumah untuk Hallyu juga memiliki fasilitas dan layanan medis yang sudah mendunia,” paparnya.
Mengusung tema “Heal We Go Korea”, masyarakat diajak untuk menjadikan Korea sebagai tempat untuk mencari healing dan kesembuhan. Rangkaian acara 2023 Korea Medical Tourism Festival berlangsung selama 3 hari yang dimulai dengan Korea Medical Tourism Mart pada tanggal 27 Oktober 2023 yang menyasar para pelaku bisnis dengan konsultasi B2B, dan berlanjut dengan Korea Medical Tourism Expo pada tanggal 28-29 Oktober yang terbuka untuk umum.
Konsultasi bisnis pada Korea Medical Tourism Mart (27 Oktober 2023) dihadiri oleh 19 institusi Korea yang terdiri dari 12 institusi medis, 6 perusahaan fasilitator medis, dan 1 badan pariwisata ini memberikan kesempatan kepada kurang lebih 120 undangan untuk membahas perihal potensi kerja sama, pengembangan produk, penjelasan layanan medis Korea, dan lain-lain.
Tidak hanya itu, pada sesi makan siang bertema “Networking Luncheon”, KTO juga menandatangani perjanjian bisnis untuk saling mempromosikan wisata medis Korea dengan Hanwha Insurance.
Rangkaian terakhir dari 2023 Korea Medical Tourism Festival yaitu Korea Medical Tourism Expo menghadirkan pameran dari institusi terbaik di Korea seperti rumah sakit, klinik, ataupun fasilitator medis bagi para pengunjung yang tertarik untuk mendapatkan informasi seputar layanan medis ataupun cara untuk mendapatkan pengobatan di Korea, tepat di Grand Atrium Pakuwon Mall Surabaya. (nov)
