Dewi Tuegeh, Head of Customer Value Management Retail Banking and Wealth Management PT Bank HSBC Indonesia bersama Akira Nishigori, Chief Representative ANA Jakarta City Office saat memberi penjelasan Travel Fair 2018 di Surabaya Kamis (20/9/2018)
SURABAYA, kilasjatim com: –
Bank HSBC Indonesia (HSBC) manjakan nasabahnya dengan memberikan penawaran menarik berupa tiket perjalanan ke Tokyo dengan hanya sebesar Rp 5,9 juta.
Mewujudkan hal tersebut HSBC menggandeng
Maskapal Penerbangan Bintang 5 asal Jepang, All Nippon Airways (ANA) di kegiatan yang diberi nama HSBC-ANA Travel Fair di Tunjungan Plasa 6 Surabaya untuk pertama kalinya selama 3 hari 21 – 23 September 2018.
Dewi Tuegeh, Head of Customer Value Management Retail Banking and Wealth Management PT Bank HSBC Indonesia, mengatakan Surabaya sengaja dipilih untuk menggelar travel fair karena kota nomer dua setelah Jakarta ini kontribusinya untuk perkembangan layanan perbankan HSBC cukup besar.
Kesempatan travel fair ini merupakan penawaran. terbaik yang diberikan kepadanasabah di Surabaya.
“Banyak penawaran istimewa yang dihadirkan HSBC dan ANA mulai dari cashback setiap hari hingga Rp1,5 juta. Serta cicilan 0% hingga 6 bulan, gratis bagasi, serta gratis asuransi perja|anan hingga Rp10 miliar. Yang spesial periode penerbangan hingga 31 Agustus 2019 tanpa dibatasi blackout date untuk penerbangan ke berbagai destinasi pilihan. Jadi di saat liburan anak sekolah pun penawaran ini tetap berlaku,” kata Dewi Tuegeh di Surabaya, Kamis (20/9/2018).
Selain itu, para nasabah dan pengguna kartu kredit HSBC dapat meraih kejutan istimewa lainnya bagi pengguna perjalanan dengan tujuan Jepang, melalui HSBC-ANA Travel Fair 2018 dan yang memiliki kartu signature bisa menggunakan pembelian tiket sebanyak 4 kali selama gelaran Travel Fair.
“Trend 3 tahun terakhir masyarakat pada umumnya, spesifik dengan costumer HSBC, tujuan ke Jepang masuk top 5 terbesar. Kami ingin memberikan perhatian lebih kepada masyarakat, karena ANA merupakan spesialis di Jepang dengan networknya lebih dari 40 kota,” papar Dewi.
Pada kesempatan yang sama
Akira Nishigori, Chief Representative ANA Jakarta City Office, menyatakan tingkat kunjungan wisatawan asal Indonesia ke Jepang mengalami peningkatan yang cukup tinggi setiap tahunnya.
” Peningkatannya hingga 10 persen lebih, sebelumnya kota yang paling banyak dikunjungi adalah Tokyo, belakangan ini tujuannya bertambah ke kota-kota lainnya seperti Hiroshima hingga Sapporo,” ujar Akira.
Dari data yang ada di Dinas Pariwisata di Jepang, tahun ini ada 350 ribu orang Indonesia yang berkunjung ke Jepang dan ini terus meningkat setiap tahunnya. Tercatat sepanjang tahun 2017 – 2018 kunjungan meningkat sebesar 30 persen. (kj2)
