SURABAYA, KilasJatim.Com – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, memimpin dzikir, sholawat, dan doa bersama di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya pada Selasa (31/12). Acara ini menjadi momentum refleksi dan ungkapan syukur atas pencapaian Jawa Timur sepanjang tahun 2024, sekaligus permohonan doa untuk keberkahan dan kesejahteraan di tahun mendatang.
Dalam sambutannya, Adhy menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar tradisi, melainkan momen penting untuk introspeksi dan evaluasi bersama. “Kita bersyukur atas segala pencapaian yang telah diraih sepanjang 2024, termasuk keberhasilan dalam penyelenggaraan Pemilu Presiden, Pemilu Legislatif, dan Pilkada serentak yang berjalan aman, lancar, dan damai,” ujar Adhy.
Ia juga menyampaikan berbagai capaian Jawa Timur di bidang ekonomi. Pada triwulan III 2024, ekonomi Jawa Timur tumbuh sebesar 4,91 persen secara tahunan (y-o-y) dan 1,72 persen secara triwulanan (q-to-q). Realisasi investasi menunjukkan peningkatan sebesar 2,0 persen y-o-y, dengan total investasi kumulatif naik 11,3 persen pada periode Januari-September 2024.
Tak hanya di sektor ekonomi, kemajuan juga terlihat di bidang sosial. Tingkat kemiskinan di Jawa Timur berhasil turun ke angka satu digit, yakni 9,79 persen pada Maret 2024, dengan kemiskinan ekstrem turun menjadi 0,66 persen. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jawa Timur juga meningkat menjadi 75,35, mencerminkan kualitas hidup masyarakat yang semakin baik.
Adhy menegaskan bahwa pencapaian ini adalah hasil kolaborasi berbagai pihak, mulai dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, dunia usaha, hingga masyarakat. “Keberhasilan ini harus menjadi motivasi untuk terus meningkatkan pelayanan dan program pembangunan di tahun 2025,” ujarnya.
Acara dzikir dan doa ini juga dimanfaatkan untuk introspeksi terhadap kendala yang dihadapi selama 2024. Adhy berharap evaluasi tersebut menjadi pijakan untuk meraih hasil yang lebih baik di tahun mendatang. Ia mengingatkan pentingnya menjaga stabilitas keamanan, sosial, dan politik, terutama di tengah tantangan perubahan iklim dan dinamika global.
Kegiatan ini berlangsung khidmat dan dihadiri oleh Plh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, kepala perangkat daerah, pimpinan BUMD, perwakilan Forkopimda, Ketua PWNU Jawa Timur, serta Imam Besar Masjid Nasional Al Akbar Surabaya.
Adhy mengakhiri acara dengan menyampaikan harapan untuk tahun 2025. “Semoga tahun baru membawa kedamaian, kebahagiaan, dan kemajuan untuk kita semua. Mari bersama membangun Jawa Timur yang lebih maju, berakhlak, dan berkelanjutan,” pungkasnya. (FRI)
