Foto Istimewa
KILASJATIM.COM, Surabaya – Ribuan warga Surabaya memadati halaman Balai Kota Surabaya pada Rabu dini hari untuk menyaksikan pesta kembang api dalam rangka perayaan malam pergantian tahun 2024-2025. Acara yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Surabaya ini berlangsung meriah, dengan langit kota dihiasi oleh gemerlap kembang api selama 15 menit.
Meskipun hujan rintik sempat turun, antusiasme warga tak surut. Tepat pukul 00.00 WIB, pesta kembang api dimulai, menandai pergantian tahun dari 2024 ke 2025. Suasana penuh kebahagiaan terpancar di setiap sudut Balai Kota, dengan banyak warga yang mengabadikan momen indah ini menggunakan ponsel mereka.
“Ini sih kayak kembang apinya yang baru di Surabaya, keseruannya aja sih,” ujar Intan Puspa, salah satu warga yang hadir bersama keluarganya. Acara ini menjadi momen spesial, mengingat pesta kembang api baru kembali digelar setelah absen sejak pandemi COVID-19 melanda pada 2020.
Tak hanya pesta kembang api, Pemkot Surabaya juga menyuguhkan konser musik di halaman Balai Kota. Rangkaian acara ini dirancang untuk memberikan hiburan kepada warga sekaligus mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas akibat konvoi kendaraan.
Perayaan di Beberapa Lokasi Utama Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, mengungkapkan bahwa perayaan tahun baru kali ini dipusatkan di tiga lokasi utama, yakni Kota Lama, Balai Kota Surabaya, dan Kenjeran.
“Harapannya sebenarnya agar warga tak berputar di jalan raya, tapi terkumpul menikmati suasana. Setelah itu, pulang bersama-sama, saya harap nggak ada brong-brongan,” jelas Eri Cahyadi.
Selain itu, Pemkot juga mengadakan perayaan di beberapa kecamatan untuk menjangkau lebih banyak warga. Strategi ini dilakukan guna mengurangi kepadatan di pusat kota serta meminimalisir aksi konvoi yang sering memicu kemacetan dan risiko kecelakaan.
Kemacetan di Beberapa Titik Meski upaya antisipasi telah dilakukan, kemacetan tetap terjadi di sejumlah ruas jalan Kota Surabaya, seperti Jalan Yos Sudarso dan sekitarnya. Dinas Perhubungan Kota Surabaya terpaksa memberlakukan penyekatan di beberapa titik untuk mengurangi penumpukan kendaraan menuju Balai Kota.
Acara malam tahun baru ini menjadi bukti semangat warga Surabaya yang tetap optimis menyongsong tahun baru dengan penuh sukacita. Pemerintah Kota berharap perayaan serupa dapat terus digelar dengan lebih baik di masa mendatang. (dra)