KILASJATIM.COM, Pasuruan – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pasuruan menggandeng jurnalis berpengalaman dalam rangka meningkatkan kualitas informasi terkait pelaksanaan pilkada serentak. Kegiatan ini ditujukan kepada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di seluruh wilayah Kabupaten Pasuruan, agar setiap kegiatan yang dilakukan dapat diketahui masyarakat luas melalui media yang dimiliki oleh masing-masing PPK.
Muhammad Rois, Komisioner KPU Kabupaten Pasuruan Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Parmas, dan SDM, menegaskan pentingnya keterbukaan informasi dari PPK kepada masyarakat. “Kegiatan yang dilakukan setiap PPK, mulai dari awal hingga hari pemilihan nanti, harus diketahui masyarakat,” ujar Rois pada Jumat (22/11). Ia berharap, PPK mampu menyampaikan informasi kegiatan mereka secara efektif melalui media yang mereka kelola sehingga kinerja PPK dapat dirasakan oleh masyarakat.
Dalam rangka mendukung hal tersebut, KPU Kabupaten Pasuruan mengadakan bimbingan teknis (bimtek) jurnalistik untuk PPK dengan menghadirkan Galih Lintartika, seorang jurnalis berpengalaman, sebagai narasumber. Galih menjelaskan bahwa keterampilan jurnalistik sangat penting bagi PPK, khususnya bagi mereka yang bertugas di bidang kehumasan.
“Ilmu jurnalistik perlu dikuasai oleh PPK agar dapat menyampaikan kegiatan mereka dengan jelas dan benar, sehingga masyarakat yang bergantung pada informasi media dapat memahami kinerja PPK,” jelas Galih.
Ia juga berbagi pengalamannya sebagai jurnalis, termasuk tantangan saat menjadi jurnalis petugas haji yang harus siap bekerja tanpa batas waktu untuk menyampaikan informasi baik melalui media maupun secara langsung kepada para jamaah.
Menurut Galih, keterampilan jurnalistik tidak hanya diperoleh melalui teori, tetapi juga melalui pengalaman di lapangan. “Menjadi jurnalis itu tidak bisa begitu saja. Butuh pembelajaran dan pengalaman yang menantang di lapangan untuk sukses sebagai seorang jurnalis,” tutupnya.
Dengan pelatihan ini, diharapkan PPK mampu mengelola informasi dengan baik dan menyampaikan setiap kegiatan pilkada kepada masyarakat secara akurat, sehingga menciptakan partisipasi yang lebih besar dalam pilkada serentak mendatang. (lih)
