JMSI dan IPSI Bojonegoro Bagikan Ratusan Bendera Merah-putih

oleh -303 Dilihat

KILASJATIM.COM, BOJONEGORO: Sebanyak 250 bendera merah putih dibagikan ke pengunjung dan penjual di Pasar Kota maupun Pasar Wisata Kabupaten Bojonegoro oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik bersama Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) dan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Bojonegoro, Rabu (2/8/2023).

Bendera dibagikan secara serentak pada 1 Agustus untuk memperingati HUT RI ke 78. Diharapkan, bendera-bendera tersebut terpasang di masing-masing rumah hingga 30 Agustus 2023 nanti.

Ketua JMSI Bojonegoro, Ririn Wedia mengatakan, kegiatan ini diharapkan menjadi penyemangat masyarakat Bojonegoro dan memperkuat persatuan serta kesatuan bangsa, dan juga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Kita ikut menyadarkan masyarakat pentingnya menjaga kesatuan dan persatuan,”ungkapnya disela-sela kegiatan.

Banyak pedagang dan pengunjung yang antusias menerima bendera merah putih. Ada yang akan dipasang di bedak atau rumah nantinya.

“Alhamdulillah, banyak yang antusias karena rata-rata mereka masih menyimpan bendera lama dan lusuh,”tegasnya.

Ririn, sapaan akrabnya, berharap masyarakat bisa mengibarkan bendera di rumah dan lokasi jualan meski didalam pasar.

Sementara perwakilan IPSI, Frendi, mengapresiasi kegiatan seperti ini. Diharapkan, masyarakat di Bojonegoro khususnya pengurus dan anggota IPSI bisa mengambil makna pengibaran bendera merah-putih.

“Kita ikut menghargai jasa para pahlawan dan melanjutkan perjuangan mereka dengan mencetak prestasi,”tegasnya.

Terpisah, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Mahmudi, menyatakan, telah menggerakkan seluruh lapisan masyarakat baik melalui ormas, instansi, dan semua lembaga untuk mengibarkan bendera pada 1 Agustus hingga 31 Agustus 2023 nanti.

“Kami berharap, dengan pengibaran bendera merah-putih kita memaknai HUT RI ke 78,”pungkasnya. yud

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Baca Juga :  Peringati HPN 2024, JMSI Bojonegoro Gelar Lomba Jurnalistik

No More Posts Available.

No more pages to load.