KILASJATIM.COM, Surabaya – Rumah Potong Hewan (RPH) Surabaya memastikan daging sapi yang dipotongnya tidak ada yang terinfeksi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
“Kondisi sapi yang dikirim serta yang kami potong tidak ada yang kami temukan sakit ataupun terindikasi PMK,” kata Kabag Pemotongan RPH Surabaya, drh Nowo Siswo Yuworo, M.Si yang dikutip dari laman resmi instagram @rph.surya, Kamis (9/1/2025).
Pihaknya juga melakukan berbagai antisipasi penyebaran PMK di tempat pemotongan diantaranya memeriksa kelengkapan dokumen krim satwa yang henbdak masuk untuk dilakukan pemotongan. “Kami melakukan pemeriksaan dokumen lalu lintas sapi yang akan kami potong,” ungkapnya.
Selain itu, pembersihan kandang sementara sebelum pemotongan juga tidak luput dari pembersihan maupun penyemprotan disinfenktan.
“Penyemprotan dan pembersihan juga kita lakukan di area pemotongan serta alat atau kendaraan yang digunakan untuk mengirim sapi kepada kami,” imbuh Yuworo.
Oleh karena itu, RPH mengimbau kepada warga agar tidak perlu kuatir dengan daging potong karena sudah dipastikan sapi yang dipotong tidak terindikasi PMK.
“Masyarakat tidak perlu kuatir mengkonsumsi hasil pemotongan di RPH Surabaya karena berbagai upaya pencegahan dan pengecekan sudah kami lakukan secara menyeluruh,” pungkasnya. (cit)