Bupati Gresik Gus Yani Ajak Generasi Muda Melestarikan Batik Khas Gresik

oleh -1055 Dilihat

Foto Istimewa

KILASJATIM.COM, Gresik – Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani (Gus Yani), mengajak generasi muda Gresik untuk melestarikan batik khas Gresik. Hal tersebut disampaikan oleh Gus Yani pada malam puncak acara Dekranasda Feat 2024 di Bandar Grisse pada Sabtu (29/6) malam.

Acara yang diselenggarakan oleh Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Gresik ini bekerja sama dengan Diskoperindag dan PT Smelting.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Ketua Dekranasda Gresik Hj. Nurul Haromaini, Presiden Direktur PT Smelting Gresik Mr. Hideya Sato, Manager General Affairs PT Smelting Indra SW Junor, License of Permit Supervisor JIIPE Tovany Yurisar Akbar, Kepala Diskoperindag, serta tamu VIP lainnya, termasuk Kepala OPD dan pimpinan perusahaan BUMN, BUMD, dan swasta.

Sejumlah batik khas Kabupaten Gresik turut memeriahkan Fashion Show, seperti Batik Naga Giri, Batik Rusa Bawean, Batik Bandeng, hingga Batik Pudak yang dipamerkan oleh sejumlah peragawan dan peragawati dari kalangan remaja dan anak-anak.

Piala dan hadiah juga diberikan kepada tiga besar pasangan Duta Batik Kabupaten Gresik oleh Gus Yani kepada Faisal Herlambang dari Kecamatan Cerme dan Nurul Mafazah dari Kecamatan Manyar.

Lebih lanjut, Gus Yani mengatakan bahwa selama satu tahun pihaknya telah menyelesaikan pendampingan kepada para pengrajin batik, terutama dalam hal desain, motif, dan potensi keunggulan yang menjadi identitas Kabupaten Gresik. Bahkan, corak dan model batik tersebut sudah ditemukan. “Alhamdulillah sudah kita temukan beberapa motif, diantaranya ada motif Naga Giri, Rusa Bawean, Batik Ikan Bandeng, bahkan ada Batik Pudak. Seperti yang dipakai para finalis serta tamu undangan yang saat ini hadir,” kata Gus Yani.

Baca Juga :  Gus Yani Lepas Ekspor Perdana UMKM Jeruk Nipis Kebonagung

Gus Yani berharap pendampingan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Gresik saat ini melalui Dekranasda bisa memberikan dampak bagi pengrajin batik, sehingga motif batik khas Gresik bisa menjadi skala nasional.

Mantan Ketua DPRD Kabupaten Gresik itu juga menyampaikan bahwa pihaknya menargetkan Batik Khas Gresik tidak hanya dikenal oleh warga lokal, namun juga dikenal di seluruh nusantara, bahkan mendunia.

Di tempat yang sama, Ketua Dekranasda Kabupaten Gresik Hj. Nurul Haromaini mengatakan bahwa batik merupakan warisan budaya yang menjadi identitas sebuah bangsa dan harus terus dilestarikan. Istri Bupati Gresik ini memaparkan bahwa batik merupakan warisan leluhur yang tidak hanya dijaga tapi harus dipakai, dipromosikan, dan didorong agar batik bisa dikemas tidak hanya identik dengan acara formal. “Dengan kerja sama ini kita mengajak generasi muda agar terus mempromosikan batik. Semoga dengan terpilihnya Duta Batik Kabupaten Gresik 2024 ini, para generasi bangsa bangga memakai batik,” ungkapnya.

Untuk diketahui, Dekranasda Fest 2024 juga menampilkan Fashion Show Cak Yuk Cilik, Pengumuman Lomba Fotografi, Lomba Fashion Street, serta Lomba Best Stand Bazar. (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.