Banjir Pepelegi dan Sawotratap: Pj Gubernur Jatim Datangkan Truk Pompa dan Normalisasi Sungai

oleh -484 Dilihat

Kilasjatim.com, SIDOARJO – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono bergerak cepat menangani banjir yang telah merendam Perumahan Pepelegi Indah dan Desa Sawotratap, Kabupaten Sidoarjo, sejak 24 Desember 2024. Pada Kamis (26/12), Adhy meninjau langsung dua lokasi tersebut untuk memastikan penanganan banjir berjalan efektif.

Dalam kunjungannya, Adhy didampingi Kalaksa BPBD Jatim, Kepala Dinas PU SDA Jatim, dan Kepala Dinas Sosial Jatim. Rombongan meninjau kondisi banjir yang masih mencapai ketinggian 30-45 sentimeter dan merendam rumah warga.

“Curah hujan tinggi selama dua hari terakhir sesuai prediksi BMKG. Persoalan banjir ini adalah masalah struktural, yaitu sarana dan prasarana air yang belum optimal. Kami bersama pemerintah kabupaten akan melakukan pengerukan manual dan semi-manual serta pemompaan air,” ujar Adhy.

Menurut Adhy, banjir disebabkan oleh sedimentasi, tumpukan sampah, dan bangunan liar yang menghambat aliran sungai. Untuk mengatasi hal ini, alat berat dan dua unit truk pompa air langsung didatangkan ke Sawotratap untuk menyedot genangan banjir. Pemompaan dilakukan dari sisi timur perkampungan, yang menjadi hilir dari genangan.

Selain itu, Pemprov Jatim juga mengerahkan alat untuk membersihkan eceng gondok, sampah, dan sedimentasi sungai. Modifikasi cuaca dilakukan untuk mengurangi intensitas hujan di wilayah terdampak.

“Kami juga akan berkoordinasi dengan Pemkab Sidoarjo untuk membersihkan sungai kecil dan gorong-gorong yang menjadi sumber aliran air. Hal ini penting agar aliran air lancar dan tidak lagi merendam rumah warga,” jelas Adhy.

Adhy memastikan kebutuhan dasar warga terdampak terpenuhi. “Dapur umum telah disiapkan sejak semalam untuk membantu warga di Pepelegi. Untuk Sawotratap, bantuan logistik akan didistribusikan sesuai koordinasi dengan Ketua RW setempat,” katanya.

Baca Juga :  Pemkot Surabaya dan Warga Perumahan Wisata Semanggi Gelar Simulasi Pemadaman Api

Ketua RW 10 Desa Sawotratap, Supriyanto, mengapresiasi langkah cepat Pj Gubernur Jatim. “Sudah tiga hari warga kami bertahan dengan kondisi banjir ini. Kami bersyukur Bapak Pj Gubernur langsung meninjau dan memberikan solusi konkret,” ujarnya.

Supriyanto juga mengungkapkan bahwa 250 kepala keluarga (KK) terdampak di wilayahnya. Warga siap membantu proses pengerukan sungai dengan harapan banjir tidak lagi menjadi langganan.

Pj Gubernur Adhy juga mengingatkan bahwa curah hujan tinggi, gelombang besar, dan angin kencang hingga Januari 2025 harus menjadi perhatian semua pihak. “Kami terus menggunakan teknologi untuk mengurangi intensitas air hujan dan membersihkan struktur sungai agar banjir tidak terulang,” tegasnya.

Dengan langkah-langkah ini, Pemprov Jatim berharap banjir di Pepelegi dan Sawotratap segera surut dan aktivitas warga kembali normal. (FRI)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News